Barcelona, Gatra.com –

Karier kepelatihan Ronald Koeman di FC Barcelona kian berada di ujung tanduk buntut kekalahan memalukan dari raksasa Jerman, Bayern Munich, di laga pembuka fase grup Liga Champions musim 2021/2022 tengah pekan lalu.

Kelompok penggemar The Catalans marah terhadap Koeman karena memainkan formasi defensif ketika menghadapi Lewandowski dkk. di pertandingan tersebut, seperti dilaporkan oleh AS English pada Jumat, (17/9/2021).

Kelompok penggemar ini merasa Barca tak pantas bermain seperti itu di kandang sendiri. Dengan memainkan taktik pertahanan yang terlalu dalam, mereka menilai bahwa Koeman terlalu pengecut untuk menyerang pertahanan anak asuh Julian Nagelsmann itu.

Alhasil, El Barca tak hanya kalah dari segi selisih gol, tetapi juga dari data statistik lainnya. ESPN mencatat bahwa Memphis Depay dkk. gagal meluncurkan satu pun tendangan tepat sasaran ke arah manuel Neuer. Ini sekaligus menjadi yang pertama kali dicapai oleh Blaugrana sepanjang kiprah mereka di ajang Liga Champions.

Tak hanya penggemar, para pemain Barca sendiri pun mengungkapkan kekecewaannya kepada Koeman. FootballJOE melaporkan bahwa terdapat sejumlah pemain Azulgrana yang menyuarakan kekeceweaannya atas taktik yang ditetapkan oleh Koeman kala jumpa Bayern.

Kekhawatiran ini juga sampai ke telinga para pimpinan eksekutif klub. Beberapa anggota eksekutif klub tengah mendesak presiden Barca, Joan Laporta, untuk segera memecat Koeman. Walau begitu, Laporta tampaknya masih memberikan kesempatan untuk membuktikan kapabilitasnya di beberapa pertandingan El Barca mendatang.

Dalam kurun waktu satu pekan mendatang, Barcelona akan menjalani tiga laga La Liga sekaligus, yaitu melawan Granada (kandang) pada hari Selasa, melawat ke Cadiz (tandang) tiga hari kemudian, dan menghadapi Levante (kandang) dua hari setelahnya.

Koeman punya kontrak bersama Blaugrana hingga Juni 2022 mendatang. Apabila gagal membalikkan keadaan di beberapa pertandingan mendatang, bukan tak mungkin Koeman harus angkat kaki terlebih dahulu dari tanggal yangtertera di perjanjian kontraknya.

Banyak insan sepak bola yang menilai bahwa situasi yang dialami oleh Koeman saat ini merupakan sebuah ironi. Pasalnya, beberapa hari sebelum dipermalukan Bayern di kandang sendiri, Koeman sempat dengan penuh percaya diri mengatakan bahwa berkat dirinya, Barcelona punya masa depan cerah.