Batanghari, Gatra.com - Bandit congkel rumah warga mulai merajalela dalam wilayah hukum kepolisian sektor [Polsek] Muara Bulian. Sasaran utama aksi mereka adalah handphone [hp].
Barang elektronik satu ini cepat laku meski harga jualnya jauh dari normal. Target sasaran pelaku biasanya rumah kosong dengan jendela tanpa teralis. Celakanya aksi berlangsung siang bolong.
"Kejahatan paling dominan yakni pencurian dengan pemberatan, aksi bongkar rumah dengan mencongkel jendela. Karena rata-rata di TKP, jendela tanpa jeruji atau teralis," kata Kapolsek Muara Bulian Iptu Charles Sitorus, Rabu (15/9).
Sewaktu berada dalam rumah, pelaku langsung mengincar hp. Sitorus berujar subuh juga menjadi waktu pilihan pelaku beraksi masuk rumah warga. Perkara congkel rumah meningkat pasca lebaran idulfitri tahun ini. "Laporan masuk ke Polsek dalam waktu satu bulan antara 6 sampai tujuh. Rata-rata dua laporan per minggu," ucapnya.
Lokasi kejahatan congkel rumah warga menyasar tiga daerah, yakni Kelurahan Muara Bulian, Kelurahan Pasar Baru dan Kelurahan Rengas Condong. Perwira dua balok mengimbau warga lebih waspada sewaktu meninggalkan rumah. "Minimal menitipkan dengan tetangga. Warga juga diminta lebih mengenal satu sama lain supaya kejadian serupa bisa dicegah," katanya.
Peningkatan keamanan lingkungan harus tetap berlangsung. Pihaknya mengklaim selalu melakukan patroli rutin ke perumahan-perumahan. Tak hanya itu, counter hp telah diminta kerjasamanya dengan Unit Reskrim.
"Kalau hp tak musti jual ke counter, pelaku bisa jual hp dengan sistem COD [Cash On Delivery]. Kendalanya disitu untuk pengungkapan. Harga lebih murah dan tidak saling kenal," ucapnya.