Home Ekonomi Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun 75,03% Akibat Pandemi

Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun 75,03% Akibat Pandemi

Jakarta, Gatra.com – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menilai industri pariwisata global menghadapi keadaan berat pada 2020. Pasalnya, pariwisata menjadi sektor paling terdampak pandemi Covid-19 yang ditunjukkan dengan penurunan drastis jumlah kunjungan wisatawan.

United Nations World Tourism Organization (UNWTO) mencatat, total kunjungan wisatawan internasional menurun 74% secara global akibat pandemi. Penurunan ini menyebabkan hilangnya potensi pendapatan mencapai US$1,3 triliun, serta 100-120 juta pekerja pariwisata kehilangan pekerjaan.

“Wilayah Asia dan Pasifik mengalami penurunan paling drastis hingga 84%. Untuk Indonesia, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tahun 2020 hanya sekitar 4,02 juta kunjungan, atau turun 75,03% dibandingkan tahun 2019 yang tercatat sebanyak 16,11 juta kunjungan,” ungkap Wapres dalam Pembukaan Global Tourism Forum 2021, Rabu (15/9).

Menurut Wapres, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dapat menjadi game changer untuk sektor pariwisata. Selain itu, wisatawan juga tetap harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat dan disiplin.

“Masa pandemi menjadi tantangan besar bagi sektor pariwisata untuk dapat bangkit dan kembali berkontribusi terhadap pendapatan nasional,” tuturnya.

Wapres Ma’ruf mengatakan, pemerintah juga mencatat adanya perubahan tren pariwisata pasca pandemi, yakni destinasi wisata alam terbuka, tidak terlalu ramai pengunjung, serta concern terkait faktor kebersihan, kesehatan, keamanan, dan kelestarian (4K).

“Di samping itu, tren wisata dunia juga diwarnai dengan meningkatnya jumlah destinasi wisata halal di berbagai negara, tidak saja di negara yang berpenduduk mayoritas muslim. Hal ini didorong oleh meningkatnya jumlah pelancong muslim khususnya dari negara-negara Timur Tengah,” jelasnya.

1276