Blora, Gatra.com- PT. Pertamina EP Cepu (PEPC) ADK bersama perwakilan SKK Migas akan mulai melakukan eksplorasi sumur NGU-1X Alas Dara Kemuning pada tahun ini.
Direktur PEPC ADK Dedy Syam mengatakan sebelum melakukan ekplorasi pihaknya akan melakukan pembangunan fasilitas produksi di area sumur NGU-1X di wilayah Jiken berada diantara Desa Nglobo, dan Genjahan.
"Kami telah melakukan persiapan kegiatan pembangunan fasilitas produksi dan pembukaan sumur (workover) ini. Selain itu, dikarenakan kegiatan ini dilaksanakan ditengah pandemi, maka kami juga menerapkan protocol Covid-19 secara ketat agar seluruh kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman," kata Dedy saat menggelar sosialisasi di Pendopo Rumah dinas Bupati, Rabu (8/9).
Pihaknya berharap kegiatan ini bisa menghasilkan gas alam yang nantinya bisa menunjang produksi migas nasional dan tentunya membawa manfaat ekonomi bagi Kabupaten Blora sebagai daerah penghasil.
"Sebenarnya ini project lama sejak 2017, namun karena berbagai hal ditambah adanya pandemic sehingga pelaksanaannya tertunda. Targetnya akhir 2021 nanti sudah bisa berproduksi.," ucapnya.
Sementara itu, Bupati Arief Rohman menyambut baik rencana SKK Migas dan Pertamina EP Cepu ADK yang akan melakukan eksplorasi migas di lapangan Alas Dara Kemuning Kecamatan Jiken.
"Semoga kegiatannya berjalan lancar. Kami berpesan agar pelaksana project bisa memaksimalkan konten lokal untuk mendukung kelancaran pembangunan fasilitas produksinya. Tolong warga sekitar dilibatkan agar bisa menyerap tenaga kerja lokal, minimal untuk sektor unskillnya," pintanya.
Bupati sangat berharap kegiatan migas di lapangan Alas Dara Kemuning oleh PEPC ADK ini bisa berhasil dan berkontribusi dalam peningkatan Dana Bagi Hasil (DBH) Migas bagi Kabupaten Blora.
"DBH Migas dari Blok Cepu kita sangat minim, dan terus kita upayakan agar ada revisi kebijakan. Di sisi lain, maka kita optimalkan keberadaan lapangan migas lainnya di Kabupaten Blora agar bisa dieksplorasi salah satunya lapangan Alas Dara Kemuning ini. Semoga berhasil dan meningkatkan DBH Migas Blora yang bisa kita manfaatkan untuk pembangunan daerah," harap Arief