Home Kesehatan UNFPA Dukung BKKBN Revitalisasi Pelayanan KB di Rumah Sakit

UNFPA Dukung BKKBN Revitalisasi Pelayanan KB di Rumah Sakit

Jakarta, Gatra.com – United Nations Fund for Population Activities (UNFPA) yang kini bernama United Antions Population Fund menyatakan dukungan kepada BKKBN yang hendak melakukan revitalisasi pelayanan Keluarga Berencana (KB) di rumah sakit di Indonesia.

UNFPA adalah badan PBB yang berfokus pada kesehatan seksual dan reproduksi. BKKBN adalah mitra pertama UNFPA sejak mulai bekerja di Indonesia beberapa dekade lalu.

UNFPA saat ini mengemban tiga tujuan transformatif: nol kematian ibu yang dapat dicegah (zero preventable maternal deaths), nol kebutuhan KB yang belum terpenuhi (unmet needs for family planning), dan nol kekerasan berbasis gender dan praktik-praktik yang membahayakan (gender based violence).

Oleh karena itu, KB selalu merupakan program yang penting bagi UNFPA di masa lalu, saat ini, maupun di masa depan. “Misi kami adalah mendukung pemerintah Indonesia untuk mewujudkan dunia di mana setiap kehamilan sudah terencana dengan baik, setiap persalinan aman, dan potensi setiap anak muda dapat terpenuhi,” ujar perwakilan UNFPA, Anjali Sen, dalam sebuah webinar pada Rabu (1/9).

“Upaya yang kami lakukan bersama BKKBN terdiri dari dukungan teknis untuk proses adaptasi standar global yang berbasis bukti ilmiah, mengatasi kesenjangan dalam program penyedian pelayanan KB, dan penguatan penyususnan kebijakan KB berbasis bukti ilmiah,” lanjut Anjani.

Salah satu kerja dalam program KB bersama BKKBN saat ini adalah mendukung revitalisasi dan penguatan pelayanan KB di rumah sakit. Untuk memberikan pelayanan KB yang berkualitas, Anjani memandang perlu adanya perhatian terhadap berbagai aspek, termasuk ketersediaan sumber daya manusia kesehatan, struktur organisasi, menawarkan berbagai metode kontrasepsi modern, peralatan medis, serta aspek finansial.

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada mitra kami, BKKBN, atas komitmennya untuk membuat rangkaian webinar yang mencakup seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia dapat terlaksana di tengah pandemi ini,” ujar Anjani.

UNFPA akan terus mendukung pemerintah Indonesia dalam memajukan akses kesehatan seksual dan reproduksi untuk semua dan memastikan bahwa dengan melangkah bersama, tujuan-tujuan transformatif di atas bisa tercapai.

616