Kota Kinabalu, Gatra.com- Leganda hidup timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto resmi dipecat dari kursi pelatih kontetas Liga Super Malaysia, Sabah FA. Kabar tersebut resmi dirilis melalui laman resmi klub. Untuk sementara, kursi pelatih kepala Sabah FC diberikan kepada asisten Kurniawan, Burhan Ajui. "Sabah FC mengamabil keputusan untuk mengistirahatkan pelatih Kurniawan Dwi Yulianto dari jabatannya terhitung mulai hari ini," tulis pernyataan resmi Sabah FC, Ahad (29/08).
"Selama periode itu asisten pelatih Burhan Ajui akan mengambil alih sementara sembari menunggu Jelius Ating yang telah ditunjuk sebagai manajer tim Sabah FC yang baru,"
"Sabah FC yakin bahwa pengalaman yang diperoleh keduanya saat bersama tim sepak bola Sabah FC sejak tahun 2017 akan dapat membantu skuad Badak dalam melewati sisa pertandingan dan sekaligus tetap bertahan di kompetisi Super League musim depan."
"Sabah FC berharap semua pihak, khususnya suporter, selalu memberikan dukungan dan kepercayaan yang kuat kepada tim dan mengembalikan performa cemerlang dalam waktu dekat," pungkasnya.
Untuk diketahui, Sabah FC menorehkan hasil buruk dalam beberapa waktu belakangan ini. Mereka tidak mampu meraih satu pun kemenangan selama delapan laga terakhir.
Dalam tiga laga terakhir, skuad besutan Kurniawan itu bahkan harus menelan kekalahan beruntun. Sabah FC takluk 2-0 atas Johor Darul Takzim (8/08), lantas kalah di kandang 0-3 dari Penang FC. Terakhir, Saddil Ramdan dan kawan-kawan harus dipermalukan oleh tim penghuni dasar klasemen, UiTM dengan skor telak 4-0, Sabtu (28/08).
Sejauh ini total Sabah FC bertengger di peringkat tujuh klasmen sementara dengan koleksi 19 poin. Posisi Sabah terbilang belum aman dar ancaman degradasi. Pasalnya selisih poin Sabah dengan tim yang berada posisi teratas zona degradasi, Perak FC, hanya terpaut enam angka.
Sementara itu, Liga Super Malaysia musim ini tinggal menyisakan dua laga. Jika Sabah FC gagal meraih poin penuh di dua partai tersebut, mereka akan kemungkinan besar akan turun ke kasta kedua, yakni Liga Premier Malaysia.
Kurniawan sendiri resmi mengarsiteki Sabah FC pada 2020 silam, selepas klub itu promosi ke Liga Super Malaysia. Di musim lalu, Kurniawan membawa 'The Rhinos' finis di peringkat sepuluh, satu strip di atas zona degradasi.