Gunung Kidul, Gatra.com - TNI Angkatan Udara "jemput bola" bagi warga masyarakat yang mengikuti serbuan vaksinasi di Lapangan Terbang (Lapter) Gading Gunung Kidul maupun di Bandara Yogyakarta International Airport Kulon Progo.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Operasi (Kadiops) Lanud Adisutjipto Kolonel Pnb Sukarno, saat memantau pelaksanaan serbuan vaksinasi Covid 19 di Lapter Gading, Wonosari, Gunung Kidul, Sabtu (28/8).
"Melalui pendekatan kepada masing-masing Kepala Daerah, kami menginvestarisasi setiap warga yang akan mengikuti vaksinasi dengan mengantar dan menjemput menggunakan truk dan bus," ujar Kadisops Lanud Adisutjipto.
Lebih lanjut Kadisops menyampaikan, mengantar dan menjemput dilakukan karena ada beberapa masyarakat di Gunung Kidul yang kesulitan untuk menggunakan sarana transportasi.
Di tempat berbeda, Kepala Kelurahan Mertelu, Sukirno mengatakan, sejak lima hari sebelumnya telah dilakukan sosialisasi agar masyarakat faham manfaat mengikuti vaksinasi.
Di Kelurahan Mertelu, Kecamatan Gedangsari, terdapat 10 Dusun yaitu, Guyangan Lor, Soko, Guyangan Kidul, Krinjing, Baturturu, Mertelu, Gandu, Mertelu Kulon, Mertelu Wetan, dan Piji.
"Matur nuwun kepada TNI AU yang telah membantu masyarakat Gunung Kidul khususnya di Kelurahan Mertelu," kata Kepala Kelurah Mertelu.
Hari terakhir kegiatan vaksinasi, menurut data yang diterima sebanyak 26.627 orang telah menerima vaksinasi tahap I yang dilaksanakan selama empat hari mulai tanggal 25 Agustus s.d 28 Agustus 2021, para peserta didominasi usia remaja hingga lansia.
Vaksinasi di DIY dilaksanakan dua tempat Lapangan Terbang (Latper) Gading dan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) melibatkan 140 Tenaga Kesehatan (Nakes) yang meliputi, Yonkes Denma Mabesau, RSPAU dr. S. Hardjolukito, Akademi Angkatan Udara (AAU), Lanud Adisutjipto, Lanud Adi Sumarmo, Lanud Iswahjudi, Denhanud 474 Paskhas, serta Dinas Kesehatan Yogyakarta.
Tidak hanya itu Pangkalan Udara (Lanud) Adisutjipto juga menerjunkan 200 personelnya guna mendukung keamanan dan kelancaran serta mobilitas para peserta vaksin.