Kudus, Gatra.com - Balaidesa Lau, Kecamatan Lau, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mendadak riuh oleh massa sembari menenteng poster bertuliskan tuntutan-tuntutan. Dalam aksi demonstrasi ini, warga meminta supaya Kadus Tiga, dicopot dari jabatannya.
Ketua RW 04 Desa Lau, Sofyan Arif mengatakan, warga menuntut adanya transparansi pengelolaan keuangan Pamsimas di RW 04 Desa Lau. Selain itu, mereka meminta kejelasan SPPT pajak tanah kurun waktu 2017-2018 yang tidak kunjung diberikan sampai sekarang, imbasnya warga tidak bisa membayar pajak.
"Jadi gini, kalau semua tuntutan warga tidak dipenuhi dengan jarak batas waktu yang telah kita tentukan. Ya lebih baik (Kadus Tiga) dicopot saja," ujarnya, Kamis (26/8).
Kepala Desa Lau, Rawuh Hadiyanto menyebut, ada kesalahpahaman antara pihak warga dengan Kadus Tiga, sehingga terjadilah aksi demonstrasi di balaidesa setempat. Ia mengaku telah mempertemukan kedua belah pihak, agar persoalan ini tidak berlarut.
"Ini hanya miss pelayanan, miss informasi, sehingga masyarakat perlu kejelasan begitu saja. Sudah dipertemukan, artinya sudah difasilitasi pertemuannya. Insyaallah sudah clear, sehingga masing-masing bisa menerima," jelasnya.
Beljar dari adanya aksi ini, Rawuh berujar bakal membenahi pelayanan di Pemdes Lau agar lebih baik. Aksi tersebut berakhir, seusai antara pihak warga dan pemdes menandatangani kesepakatan bersama.