Jakarta, Gatra.com - Kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk menanggulangi penularan Covid-19 di Lampung, berdampak pada sektor ekonomi masyarakat. Hal ini menjadi perhatian para pemuda yang di Lampung.
Mereka terdiri dari Komisi Pemuda PGIW Lampung didukung MPH PGIW Lampung, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Bandarlampung, Gerakan Angkatan Muda Kristen (GAMKI) Lampung dan Ikatan Mahasiswa Papua-Lampung (IKMAPAL). Kelompok pemuda tersebut mengusung kegiatan bernama, Gerakan Sebangsa.
Aktivitas gerakan tersebut yaitu menyalurkan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 di tiga Kecamatan di Kota Bandarlampung. Kegiatan bakti sosial itu, diawali dengan doa bersama di Pos Komando Gerakan Sebangsa.
“Kami berkomitmen untuk dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya dalam kondisi pandemi ini sangat banyak warga yang mengalami kesulitan. Dengan bantuan sembako yang dibagikan, dapat meringankan beban warga,” ujar Ketua GMKI Bandarlampung, Tri Putra, (21/08).
Menurut Tri, kegiatan Gerakan Sebangsa ini, juga bagian dari bentuk rasa syukur atas hari ulang tahun ke 76 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. “Kondisi pandemi ini, bergotong-royong yang sudah lama menjadi budaya bangsa adalah jawaban untuk mengatasi pandemi Covid-19,” ujarnya.
Tri mengatakan, banyak warga Bandarlampung yang terbantu dengan adanya bantuan tersebut. "Dan diharapkan dapat menjadi kegiatan yang berkelanjutan,” pungkasnya.