Lombok Tengah, Gatra.com - Gubernur NTB Zulkieflimansyah menegaskan, perhelatan World Superbike (WSBK) Nopember mendatang harus sukses terselenggara. 

"Karena jika tidak terselenggara, maka dendanya juga besar," kata Gubernur di Mandalika Resort, Sabtu (21/8).

Gubernur mengatakan, program vaksinasi massal dengan pola kolaborasi seperti ini dapat mempercepat capaian vaksinasi. Gubernur juga mengapresiasi para perangkat desa yang telah berhasil mengajak warganya. Dikatakannya, vaksinasi juga ikhtiar untuk menyudahi pandemi.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan, pemerintah pusat mendukung penuh program vaksinasi massal sektor pariwisata terutama Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang tengah bersiap menggelar event internasional WSBK pada 12 - 14 Nopember depan.

"Distribusi vaksinasi dalam jumlah besar juga sudah mendapatkan persetujuan Kementerian Kesehatan dan Menko Marves. Saat ini, khusus sektor pariwisata NTB tercatat 200 ribu yang tervaksin dari target. Dengan droping vaksin yang besar di lingkar KEK Mandalika, kita optimis capaian vaksinasi bisa memuluskan gelaran event WSBK,” jelas Sandiaga melalui sambungan virtual.

Direktur ITDC, Abdulbar M Masoer mengatakan, pasca serahterima pengaspalan lintasan sirkuit pihaknya sedang menyelesaikan fasilitas pendukung diantaranya, pit, tribun VVIP dan fasilitas kesehatan.  "Nanti juga ada fasilitas vaksinasi di sirkuit untuk meyakinkan penyelenggara," kata Barry.

Dikatakan, sesuai ketentuan penyelenggara, jika melibatkan penonton maka warga Kuta khususnya, harus tervaksin sekurangnya 70 persen populasi atau menyelenggarakan event tersebut tanpa penonton.