Purworejo, Gatra.com – Wabah Covid-19 menimbulkan berbagai dampak, baik ekonomi maupun sosial. Salah satunya adalah banyaknya anak yang harus yatim piatu akibat orang tuanya meninggal dunia karena ganasnya virus corona.
Sebagi bentuk empati dan kepedulian, Polda Jawa Tengah mengagas program 'Aku Sedulurmu'. Dalam rilis yang disampaikan oleh Humas Polres Purworejo, 'Aku Sedulurmu' adalah program bantuan pendidikan untuk membantu anak yang terpaksa menjadi yatim piatu akibat kehilangan orang tuanya karena Covid-19. Peluncuran atau launching-nya akan dilakukan oleh Juliati Sapta Dewi Magdalena atau akrab disapa Diana Listyo di Hotel Patra Jasa Semarang, Senin (16/8).
Istri Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo itu pun akan dikukuhkan sebagai ibu asuh bagi anak-anak tersebut. "Program Aku Sedulurmu merupakan bentuk kepedulian dan perhatian dari Polda Jateng. Jadi anak yatim piatu yang tidak punya bapak tidak punya ibu kita data di seluruh Jawa Tengah, kita kasih biaya pendidikan SD, SMP dan SMA," terang Kapolda Jateng, Urjen Pol Ahmad Luthfi, Minggu (15/8).
Kapolda mengatakan, dari 333 anak yatim piatu yang sudah masuk data, tercatat ada tiga daerah memiliki jumlah anak yatim piatu terbanyak, yaitu Kabupaten Sukoharjo, Klaten, dan Karanganyar.
Lebih lanjut Kapolda menjelaskan, selain bantuan pendidikan, pihaknya juga akan membantu pengadaan seragam dan juga sepatu sekolah. Termasuk, pengadaan buku dan biaya yang ditimbulkan dari kegiatan sekolah.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, jika ada saudara atau tetangga yang terdapat anak yatim piatu karena orang tuanya meninggal akibat Covid-19, bisa mendaftar ke polres di wilayahnya. Semoga, bantuan ini bisa meringankan beban mereka untuk tetap melanjutkan pendidikan," katanya.