Algiers, Gatra.com - Petugas pemadam kebakaran di Aljazair menemukan dua saudara perempuan tewas sambil memeluk ibu mereka, setelah sebelumnya berusaha melarikan diri akibat kebakaran yang melanda desa Ikhlijen, di kota Tizi Ouzou, sejak beberapa hari lalu.
Menurut surat kabar Aljazair An-Naha, dikutip Al-arabiya, kedua wanita muda itu diidentifikasi sebagai Sarah dan Jawhar. Mereka ditemukan hangus dan menempel di tubuh ibu mereka, yang meninggal akibat mati lemas menghirup asap.
Hingga kini, petugas pemadam kebakaran masih terus berjuang melawan kebakaran hutan yang masih berkobar di Aljazair utara dibantu oleh sukarelawan, meski akibat kobaran api sempat melumpuhkan provinsi Tizi Ouzou, yang paling parah dilanda karena sebagian besar listrik telah padam.
Negara Afrika Utara itu merayakan hari kedua berkabung nasional setelah 71 orang yang dipastikan tewas dalam kebakaran hutan paling mematikan yang melanda Mediterania musim panas ini.
Jaksa negara bagian Aljazair pada hari Kamis memerintahkan penyelidikan setelah adanya laporan massa membunuh seorang pria yang mereka tuduh memicu kebakaran hutan mematikan di negara itu.
Dalam sebuah rekaman video yang diposting online Rabu lalu menunjukkan massa memukuli sampai Jamal Ben Ismail (38) tewas karena dituduh melakukan pembakaran.
Pembunuhan mengerikan itu dilakukan di Larbaa Nath Irathen, di distrik Tizi Ouzou, salah satu yang paling parah dilanda kebakaran.