Banyumas, Gatra.com – Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, S.Ag meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) bersumbangsih untuk mempercepat penurunan angka Covid-19 di Kabupaten Wonosobo pada masa perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 ini.
Bupati menegaskan, sumbangsih tersebut diperlukan agar seluruh kebijakan dalam PPKM level 4 lebih terarah dan terukur. Kata dia, semua kebijakan daerah terkait penanganan Covid-19 dilaksanakan berdasar dan berpedoman pada kebijakan dan keputusan dari pemerintah pusat.
"Dalam penanganan Covid-19, kita berpedoman pada kebijakan pemerintah pusat, keputusan pemerintah adalah yang terbaik dan sudah melalui kajian dari para ahli, posisi kita adalah mendukung," katanya, dalam keterangannya, dikutip Sabtu (7/8).
Menurut dia sumbangsih berupa pemikiran tersebut akan diaplikasikan dalam PPKM Level 4. Salah satunya yakni dengan menginventarisasi masalah yang terjadi di seluruh wilayah, sekaligus opsi untuk penyelesaiannya.
OPD bisa berkoordinasi dengan lintas sektoral dengan media komunikasi yang tersedia. Dengan begitu, penanganan di lapangan akan lebih cepat.
"Silakan Kepala OPD, Camat, Kabag untuk memberikan masukan, kita buat kebijakan yang terukur dan terarah dalam masa PPKM Level 4 ini. Manfaatkan media untuk saling komunikasi, koordinasi, evaluasi. Inventarisasi persoalan yang muncul di 15 kecamatan, susun strategi jangka pendek, jangka menengah, jangka panjang. Jangan mengulang hal-hal yang sudah paham, sehingga tidak terukur dan tidak terarah," tandasnya.
Setelah kebijakan diputuskan, instansi terkait agar melakukan pemantauan dan pendampingan, sebagai evaluasi keberhasilan dan perkembangan, apakah kebijakan tersebut bisa sampai dan diterima masyarakat dengan baik, atau sebaliknya. Sehingga kebijakan tersebut nantinya bisa berjalan dengan optimal.
"Kami minta setelah kebijakan diputuskan dan diambil, silahkan dipantau, OPD terkait agar melakukan pemantauan dan pendampingan sebagai evaluasi keberhasilan dan perkembangan, bagaimana kebijakan ini sampai masyarakat, bisa diterima dengan baik atau sebaliknya, jangan sampai ada hambatan di tengah jalan sehingga nanti kebijakan tetap bisa berjalan dengan optimal," ucap dia.
"Sebagai ketua Satgas Kabupaten, saya bertanggung jawab terhadap semua kebijakan penanganan Covid-19 sepanjang sesuai peraturan. Kita harus satu frekuensi untuk implementasi kebijakan pusat ditingkat lokal. Dan itu tugas kita bersama," tambahnya.