Purworejo, Gatra.com- Pandemi Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda akan segera berakhir. Masih banyaknya penambahan angka orang yang terinfeksi virus corona dan masih tingginya angka kematian membawa berbagai dampak buruk.

 

Tak hanya dampak ekonomi, psikologis dan dampak sosial pun nyata terlihat terutama pada tataran masyarakat bawah. Pemerintah, berbagai elemen masyarakat dan para wakil rakyat pun saling berusaha meringankan beban ekonomi masyarakat dengan cara memberikan bantuan sosial (bansos).

 

"Dalam rangka menjalankan kegiatan reses anggota DPR RI masa persidangan ke V, kami mengadakan bakti sosial (baksos). Kegiatan baksos membagikan 1.000 paket sembako ditujukan pada keluarga  yang paling terdampak secara ekonomi akibat pandemi," kata anggota Fraksi Demokrat DPR RI, Bramantyo Suwondo, Senin (2/8).

 

Kegiatan baksos dimulai tanggal 1 hingga 9 Agustus, difokuskan di  wilayah Kabupaten Magelang dan Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dengan menerapkan protokol kesehatan.  "Penyaluran bantuan ini kami lakukan dengan cara berkeliling langsung menemui masyarakat kurang mampu atau door to door. Tujuannya adalah supaya tidak terjadi kerumunan," lanjut politisi muda cucu Jendral Sarwo Edhie Wibowo ini.

 

Selain ingin meringankan  beban masyarakat, lanjut Mas Bram, sapaannya,  juga berharap agar bantuan yang diberikannya menjadi penyemangat bahwa dengan saling peduli dan berbagi, pandemi dan segala kesulitan dapat dilalui dengan baik. "Dengan saling peduli, saling membantu, saling menguatkan Insya Allah akan mempercepat penyelesaian pandemi ini, sehingga bisa kembali menjalani kehidupan seperti sebelum pandemi," kata anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah VI itu optimistis.

 

Dalam kesempatan ini, Mas Bram mengajak masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan dengan selalu melaksanakan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas). Selain 5M, lanjut anggota Komisi X DPR RI ini, memperbanyak doa juga bisa menambah imunitas.

 

"Saya ingin mengingatkan pemerintah, agar membuat kebijakan yang lebih jelas, terukur, transparan serta tidak membingungkan saat diberlakukan di masyarakat. Juga mendorong supaya Presiden Jokowi memimpin langsung, menjadi paling depan dalam penyelesaian pandemi di Indonesia. Tujuannya, agar rakyat mempunyai keyakinan bahwa, pemerintah sungguh-sungguh dalam menangani pandemi ini," paparnya.

 

Selama pandemi, Bram telah beberapa kali melaksanakan baksos antara lain membantu APD ke rumah sakit dan nakes, melakukan penyemprotan disinfektan, membantu modal usaha pelaku UMKM dan lain-lain.