Tokyo, Gatra.com - Dua atlet Indonesia di cabang olahraga panahan, Alviyanto Bagas Prastyadi dan Diananda Choirunisa harus kandas di babak 64 besar Olimpiade Tokyo 2020.

Bertanding di Yumenoshira Ranking Field, Alviyanto Bagas gagal mengalahkan pemanah Australia, Taylor Worth, Kamis (29/07). Alviyanto terpaksa kalah dengan skor 0-6 (25-26, 26-29, 28-29).

Sementara itu, Diananda Choirunisa juga harus mengalami kekalahan dari wakil Denmark, Den Jager. Diananda Choirunisa menyerah dengan skor 2-6 (22-23, 26-24, 22-26, 25-26).

Atas kekalahan dua wakilnya, saat ini Indonesia tinggal menyisakan satu wakil di nomor panahan, Riau Ega Agatha Salsabila.

Selepas laga, Alviyanto Bagas mengakui bahwa dirinya masih harus banyak berlatih lagi untuk menghadapi berbagai situasi. “Saya harus banyak berlatih lagi di cuaca ekstrim seperti ini, khususnya di tempat yang berangin besar. Di sini anginnya besar dan datang dari segala arah.” ungkap Bagas.

Diketahui, Alviyanto Bagas masih berusia 19 tahun dan belum memiliki banyak pengalaman bertanding dalam kompetisi internasional. Kualifikasi Olimpiade di Paris pada bulan lalu menjadi pengalaman internasional pertamanya. Olimpiade Tokyo 2020 bahkan juga kompetisi multievent pertamanya.

“Semoga dari sini saya menjadi lebih tahu lagi bagaimana rasanya bertanding di Olimpiade. Semoga saya bisa tampil di Olimpiade Paris 2024,” ujarnya dikutip laman olympics.com.