Batam, Gatra.com - Sebanyak 4.784 siswa siswi yang berusia 12 sampai 17 tahun mengikuti vaksinasi masal yang diselenggarakan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Kepri di Vihara Meitreya Monastery Batam, Jumat (23/7).

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, tujuan vaksinasi masal untuk mempercepat capaian vaksinasi yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat bagi para pelajar, khususnya pelajar di Kepulauan Riau.

"Tujuan vaksinasi untuk membentuk imunitas kolektif. Kita sudah canangkan jadwal vaksinasi ini hingga ke Natuna. Waktu itu saya hadiri langsung bersama Forkopimda," katanya.

Vaksinasi ini juga, lanjut Ansar, merupakan upaya memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. Sekaligus menjamin kedepan agar  pandemi  tidak menyebar di kalangan anak-anak. Sehingga bisa belajar tatap muka seperti sebelumnya.

"Alhamdulillah vaksinasi di Kepri berjalan baik. Daerah kita terbaik ketiga setelah Bali dan DKI. Diluar Jawa dan Bali kita posisi pertama," terang Gubernur.

Ansar merinci, berdasarkan data jumlah remaja di Kepri dengan batas usia 12-17 tahun ada sebanyak 205.663. Jumlah yang sudah di vaksin sebanyak 65.703 atau 31,64 persennya semenjak di canangkan di Natuna.

Mayoritas remaja usia pelajar ada di kota Batam, dengan jumlah remaja sasaran vaksin adalah 117.866 dengan capaian yang sudah di vaksin 28 persen.

"Ini akan kita teruskan, dan kita secara intens menyurati pemerintah pusat untuk memenuhi dosis vaksin yang kita butuhkan. Kita  beri pemahaman kepada pusat bahwa Kepri ini terdepan posisinya. Sehingga masyarakatnya harus diutamakan dalam mendapatkan imunitas tubuhnya dengan di vaksin," ujarnya.

Kepala BIN Daerah Kepri Brigjend Reza C Gumai mengatakan terus menggelorakan program pemerintah dalam mensukseskan vaksinasi masal demi menciptakan imun komunal di tengah masyarakat. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkesinambungan dengan sasaran ribuan dosis vaksin. 

"BIN ada di 11 daerah, seluruhnya diinstruksikan untuk mensukseskan program vaksinasi bagi usia pelajar di tanah air dalam menekan penyebaran Covid 19. Kami sangat mendukung percepatan vaksinasi kepada masyarakat di Kepri," tuturnya.