Tokyo, Gatra.com – Sejumlah atlet top bakal berlaga di Olimpiade 2020 Tokyo. Mereka punya prestasi mentereng, dan kekayaan melimpah. Namun belum lengkap tanpa emas Olimpiade.
Beberapa bintang yang kaya raya dan siap tampil di Olimpade antara lain Kevin Durant, Novak Djokovic, dan Naomi Osaka. Durant akan memimpin tim basket Amerika Serikat, Djokovic mewakili Serbia di ajang tenis. Osaka mewakili tuan rumah Jepang di ajang tenis perempuan.
Mengutip Forbes, pendapatan Durant selama 12 bulan terakhir sebesar USD75 juta atau sekitar Rp1,09 triliun (dengan kurs Rp14.584). Naomi Osaka berada di peringkat kedua dengan USD60 juta atau sekitar Rp875 miliar. Adapun pendapatan Djokovic sebesar USD34,5 atau Rp503 milar.
Durant pun, berdasarkan catatan Forbes menjadi atlet terkaya nomor satu yang tampil di Olimpiade kali ini. Pendapatan besar para atlet ini bukan sekadar dari saat mereka menjuarai kompetisi. Durant misalnya, selain bermain di Brooklyn Nets, dia mendapatkan pendapatan melimpah dari luar lapangan.
Pemain dengan dua gelar NBA ini merupakan maestro multimedia terbaru di liga dengan jaringan media terobosan Boardroom, saham di MLS's Philadelphia Union, dan perusahaan modal venturanya sendiri, Thirty Five Ventures.
Durant sendiri juga pernah merebut medali emas Olimpiade bersama tim basket Amerika Serikat pada 2012, dan 2016. Namun dia tetap dipercaya untuk memimpin rekan-rekannya, seperti Devin Booker (Phoenix Suns), Jrue Holiday (Milwaukee Bucks) untuk kembali mendulang medali emas.
Durant juga tercatat sebagai pengoleksi poin terbanyak AS di dua Olimpiade terakhir. Durant membukukan 156 poin pada 2012 dan 155 poin pada 2016. Total sudah 16 pertandingan Olimpiade dijalani Durant.
"Saya telah berkomitmen untuk tim basket AS sejak saya keluar dari perguruan tinggi. Saya akan pergi ke sana (Olimpiade). Saya beruntung berada di sekitar atlet terbaik di dunia, jadi saya hanya ingin mengambil pengalaman," ujar Durant.
Sementara itu, Naomi Osala mampu menghasilkan USD55 juta dalam bentuk endorsement dan USD5 juta dalam bentuk hadiah uang dalam 12 bulan terakhirnya. Osaka menempati urutan ke-12 dalam daftar atlet dengan bayaran tertinggi Forbes untuk tahun 2021.
Petenis putri nomor dua dunia ini bahkan melewatkan kejuaraan tenis Wimbledon yang digelar akhir Juni lalu. Dirinya mengaku akan fokus pada Olimpiade Tokyo yang dijadwalkan dibuka pada 23 Juli.
Adapun Nobak Djokovic tengah memburu sejarah. Setelah menjuarai tiga Grand Slam, Australia, Prancis, Wimbledon pada 2021 ini, petenis asal Serbia itu berikutnya membidik medali emas Olimpiade 2020 dan gelar juara Amerika Serikat Terbuka.
Sejauh ini, Djokovic memang belum pernah meraih medali emas di Olimpiade. Pencapaian terbaiknya adalah medali perunggu di nomor tunggal putra di Olimpiade Beijing 2008 silam.