Cilacap, Gatra.com– Pangkalan TNI AL (Lanal) Cilacap bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap menggelar serbuan vaksinasi masyarakat maritim, terutama nelayan dan pekerja pelabuhan.
Langkah ini dilakukan lantaran kasus Covid-19 meningkat, dan rawannya paparan Covid-19 di kawasan pelabuhan. Seperti diketahui, Pelabuhan Tanjung Intan menjadi dermaga bongkar muat kapal-kapal internasional. Dengan begitu, risiko penularan di kawasan ini tergolong tinggi.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Cilacap Kolonel Laut (PM) Sugeng Subagyo mengatakan, kegiatan vaksin ini sudah keenam kalinya digelar. Kali ini, Lanal Cilacap menggelar vaksinasi untuk masyarakat maritim.
“Dalam satu hari ini kita menargetkan 500 nelayan dan pekerja pelabuhan perikanan bisa tervaksin,” ucap dia, saat meninjau vaksinasi di Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPSC), dikutip Senin (19/7).
Dia menjelaskan, dalam vaksinasi tersebut, Lanal menerjunkan vaksinator dari Balai Kesehatan Lanal Cilacap, Kantor Kesehatan Pelabuhan dan Rumkitban Kodim 0703/Cilacap. Percepatan vaksinasi ini dilakukan karena mobilitas masyarakat maritim yang sangat tinggi sehingga rawan terpapar. “Diharapkan masyarakat nelayan bisa cepat divaksin dan sehat, mengingat aktivitas mereka cukup tinggi untuk melaut maupun pendistribusian hasil laut,” jelasnya.
Danlanal mengemukakan, kegiatan vaksinasi dengan sasaran nelayan dan para pekerja di pelabuhan perikanan ini bertujuan untuk membentuk herd immunity atau kekebalan komunitas agar mereka bisa terjaga. “Sehingga kegiatan mereka mencari nafkah tidak terganggu,” ujarnya.
Dia juga menegaskan, vaksinasi Covid-19 ini akan terus dilakukan secara bertahap sampai seluruh nelayan dan masyarakat maritim tervaksin semua. Vaksinasi dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan agar tak sampai terjadi penularan di lokasi. “Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat dan melalui beberapa syarat dan tahapan untuk divaksin,” tandasnya.