Kendal, Gatra.com - Di tengah pandemi, Pemkab Kendal terus berupaya mengajak masyarakat untuk meningkatkan iman kepada Tuhan dan memohon dengan doa bersama sebagai upaya mengendalikan atau menurunkan angka penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Kendal Jawa Tengah.

 

Setelah bersama para alim ulama melakukan doa bersama memohon pandemi segera berakhir, doa bersama kembali digelar dengan menggandeng Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kendal dan tokoh lintas agama. Acara yang digelar secara daring terpusat di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal.

 

"Kita ketahui bersama bahwa angka covid-19 melonjak cukup tinggi. Pemerintah tidak bisa bergerak sendiri dan harus bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat, apabila kesadaran kita bersama bisa terbentuk dengan baik, InsaAllah kita bisa memerangi dan menurunkan angka penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Kendal dan Indonesia secara umum," kata Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Senin (19/7).

 

Kata Dico, Pemkab Kendal sampai saat ini telah berupaya keras dalam menurunkan kasus Covid-19 dengan terus melakukan percepatan proses vaksinasi kepada masyarakat di 5 sentra vaksin, bahkan batas usia yang mengikuti saat ini telah masuk pada kategori minimal usia 12 tahun.

 

Dico berharap stok vaksin yang diberikan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat diberikan secara cepat dan segera dapat melakukan vaksinasi. Pemkab Kendal menargetkan, minimal  70% dari masyarakat Kendal dapat di vaksin di bulan Agustus dan September 2021 mendatang.

 

Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat untuk bisa menerapkan PPKM Darurat yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Bagi masyarakat yang telah terdampak, dari Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Daerah akan memberikan bantuan-bantuan. "Jadi masyarakat harus bisa melaksanakannya dengan maksimal agar pandemi ini cepat berakhir," ucapnya.

 

Menurut Bupati Dico, melalui doa bersama lintas agama ini sangatlah penting untuk memberikan semangat kembali kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Ia juga meminta kepada seluruh tokoh lintas agama dan seluruh lapisan masyarakat Kendal agar selalu mematuhi protokol kesehatan, dan ikut serta berdoa bersama sehingga pandemi Covid-19 ini segera berakhir.

 

Ketua FKUB Kabupaten Kendal, KH. Ubaidillah menyampaikan, doa bersama ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Kementerian Agama di tingkat pusat, tingkat Provinsi Jawa Tengah. "Kegiatan ini adalah wujud ikhtiar bersama dengan Pemerintah Daerah untuk menurunkan angka Penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Kendal, agar pandemi segera diangkat oleh Allah SWT, sehingga masyarakat dapat terhindar dan kembali normal dalam menjalani kehidupan seperti biasanya," katanya.

 

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kendal, Drs. H. Saerozi, M.Si menyampaikan, seluruh tokoh agama dan masyarakat lintas agama melaksanakan doa bersama untuk mengetuk pintu langit dan memohon pertolongan kepada Tuhan agar terijabah, sehingga wabah virus covid-19 dapat diangkat dari bumi Indonesia.

 

"Kami dari Kementerian Agama terus mendorong para tokoh agama agar tidak lelah berikhtiar lahir maupun batin. Ikhtiar lahir yaitu untuk terus mengajarkan umatnya agar mematuhi protokol kesehatan, dan mengikuti anjuran Pemerintah, terutama pada pelaksanaan PPKM Darurat. Sedangkan ikhtiar batin yaitu melakukan doa bersama meminta kepada Allah SWT agar pandemi segera berakhir," terangnya.