Solok,Gatra.com - Satuan tugas penangan Covid-19 Kota Solok kembali mendapatkan kabar duka dari RSUD M Natsir bahwa telah meninggal dunia 2 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang menjalani isolasi di RSUD M Natsir, Dan tidak hanya itu angka terkonfirmasi poditif Covid-19 Kota juga mengalami penambahan sebanyak 10 orang hingga Selasa (13/7).
Sekretaris Daerah Kota Solok Selaku Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Solok Syaiful mengatakan kedua pasien itu adalah yaitu B (59) warga Kelurahan Kampung Jawa, yang meninggal dihari yang sama pada pukul 04.00 WIB dan TB (71) warga kelurahan Aro IV Korong yang meninggal dihari yang sama dengan B akan tetapi dijam yang berbeda yaitu pukul 05.30 WIB. Kedua terkonfirmasi dimakamkan dengan protokol Covid-19.
"Semoga kedua almarhum menghadap Allah SWT dalam keadaan husnul khotimah dan kedua keluarga besar almarhum yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran oleh Allah SWT," kata Syaiful.
"Untuk penanganan lebih lanjut satu orang diantara 10 orang terkonfirmasi positif Covid-19 Kota Solok menjalani isolasi diRSUD M.Natsir karena membutuh penanganan lebih lanjut dari medis," ungkap Syaiful. Hasil tracing oleh tim surveilans diperoleh data 6 orang warga kelurahan Tanjung Paku, 1 orang warga kelurahan Nan Balimo, 1 orang warga kelurahan IV Korong, 1 orang warga kelurahan IV Suku, dan 1 orang warga kelurahan Simpang Rumbio.
Sehingga dengan demikian komposisi kasus terkonfirmasi positif Kota Solok menjadi 1422 orang, sembuh 1253 orang, isolasi di RST 6 orang, Isolasi di RSUD M Natsir 9 orang, isolasi mandiri 123 orang, dan meninggal 31 orang.