Jakarta, Gatra.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan mulai besok, Sabtu (10/07) Rumah Sakit (RS) Asrama Haji telah dapat dioperasikan serta sejumlah fasilitasnya siap mendukung penanganan pasien virus corona. Hal ini diungkapkannya ketika meninjau RS tersebut di Pondok Gede, Jakarta Timur pada Jumat, (9/7) dan didampingi oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, yang juga meninjau sejumlah fasilitas di RS tersebut.
"Saya lihat semuanya dalam keadaan 99 persen siap, sehingga besok pagi Rumah Sakit Wisma Haji ini sudah bisa dioperasionalkan," kata Jokowi, dilansir dari siaran pers yang diterima Gatra.com pada Jumat sore, (9/7)
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras membantu pemerintah dalam melaksanakan konversi Asrama Haji menjadi rumah sakit bagi penanganan pasien virus corona.
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Menteri Kesehatan, Menteri PUPR [Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat] beserta seluruh jajarannya yang telah bekerja keras dalam waktu 5 hari untuk menyiapkan Wisma Haji dikonversi menjadi rumah sakit," ucap Jokowi.
Ia pun menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk menangani pandemi ini yang telah berlangsung sejak Maret 2020 lalu. Jokowi juga mengajak partisipasi masyarakat dari berbagai kalangan untuk bersama-sama membantu pemerintah menangani pandemi virus corona di Tanah Air.
"Saya ingin mengajak kepada para mahasiswa, para pemuda-pemudi, kepada ibu-ibu PKK [Pembinaan Kesejahteraan Keluarga], kepada kader-kader posyandu [pos pelayanan terpadu] untuk bersama-sama, bahu-membahu, bergotong royong mejadi sukarelawan, menjadi relawan dalam penanganan pandemi COVID-19 ini," ujarnya.
Kepala Negara juga kembali menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para dokter, tenaga kesehatan, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), atas kerja kerasnya membantu pemerintah menangani pandemi tersebut.
"Dokter, tenaga kesehatan, ASN, TNI dan Polri sudah bekerja keras pagi-siang-malam sejak bulan Maret 2020 yang lalu sampai saat ini, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," tuturnya.