Banyumas, Gatra.com – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) bersama Forum Anak Banyumas (Fanmas) menggelar ‘Dialog Anak Bersama Bupati Banyumas’. Acara ini digelar dalam rangkaian Hari Anak Nasional 2021.
Dialog ini diharapkan dapat menjadi sarana guna mendengar dan menyerap aspirasi anak-anak di Kabupaten Banyumas, sekaligus memotivasi anak di masa pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Banyumas, Achmad Husein, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Erna Husein, berdialog secara daring dan luring dengan ratusan anak dari berbagai jenjang pendidikan yang ada di Banyumas dan merupakan perwakilan dari organisasi siswa dan Forum Anak Banyumas dari 27 Kecamatan yang tersebar di seluruh wilayah Banyumas melalui video konferensi.
Bupati berpesan kepada seluruh anak-anak Banyumas untuk menggantungkan cita-citanya setinggi mungkin. Setiap anak harus punya cita-cita, tidak boleh mengalir saja. Dengan cita-cita yang jelas, anak anak dapat membuat rencana dalam belajar.
"Kalau perlu ditulis nama cita cita itu dan dipasang ditempat yang setiap saat dapat dilihat. Hal tersebut akan memotivasi dan akan ada bayangan indah di depannya. Kuncinya adalah cita cita atau mimpi. Mimpi ini diterjemahkan langkah demi langkah agar terwujud,” katanya, dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu malam (23/6).
Menurut Husein, tidak ada cita-cita yang dapat terwujud dengan mulus. Di tengah jalan pasti ada rintangan. Untuk itu, anak-anak harus terus tekun dalam berjuang dan berdoa.
“Tidak ada kehidupan yang sempurna, tidak ada cita-cita tanpa halangan dan rintangan, tidak ada kesuksesan tanpa kegagalan. Oleh sebab itu, optimis saja, semangat, terus kerja keras,” ujarnya.
Tak hanya itu, bupati juga berharap agar anak-anak yang ada di Banyumas untuk menghormati orang tua serta memperdalam pengetahuan tentang agama.
Sementara itu, Ketua Forum anak Banyumas, Muhammad Aditya Ibnu, menyampaikan, kegiatan merupakan program Forum Anak Banyumas di tahun 2021.
"Semarak Hari Anak Nasional tahun 2021 tingkat Kabupaten Banyumas yang mengambil tema “Anak Banyumas Gesit”, yaitu Gembira, Empati, Sehat, Inovatif, dan Terampil. Kami mengundang perwakilan anak, termasuk anak berkebutuhan khusus,” ucap Ibnu.
Dalam kesempatan tersebut, ditampilkan pembacaan puisi oleh anak berkebutuhan khusus atau difabel. Ia merupakan perwakilan anak untuk berdialog langsung dengan bupati dan istri sebagai ayah dan bunda anak-anak Banyumas.