Tegal, Gatra.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, Jawa Tengah memperpanjang dan memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro untuk mengendalikan penyebaran kasus Covid-19. Tempat-tempat wisata dikaji untuk ditutup pada hari Minggu.
Kebijakan perpanjangan dan pengetatan PPKM Mikro tertuang dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota Tegal Nomor 443/015 tentang Perpanjangan Masa Pemberlakuan Peningkatan Kegiatan Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Berbasis Mikro di Kota Tegal.
“Pelaksanaan PPKM Mikro kita perpanjang dan perketat agar bisa menekan penyebaran Covid-19," kata Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, Rabu (23/6).
Dedy Yon mengatakan, kebijakan tersebut diambil sebagai bentuk peningkatan kewaspadaan karena jumlah kasus Covid-19 terus melonjak. Apalagi, sejumlah daerah di sekitar Kota Tegal, seperti Kabupaten Tegal dan Brebes sudah berstatus zona merah.
Status risiko tinggi penularan Covid-19 di daerah sekitar tersebut menurut Dedy Yon membuat tingkat keterisian tempat atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit di Kota Tegal meningkat hingga mencapai 80 persen.
"Daerah tetangga seperti Kabupaten Brebes dan juga Kabupaten Tegal ini daerahnya sangat dekat dengan Kota Tegal. Jadi diharapkan kita betul-betul waspada, karena di rumah sakit yang ada di Kota Tegal ini banyak sekali pasien positif Covid-19 yang berasal dari Kabupaten Tegal,” ujarnya.
Menurut Dedy Yon, salah satu implementasi pengetatan PPKM Mikro, pemkot berencana untuk menutup tempat wisata pada hari Minggu. Sebab pada pada hari itu tempat wisata biasanya dipadati banyak pengunjung, terutama dari luar kota.
"Sementara untuk hari Minggu yang banyak pengunjungnya akan ditutup. Ini untuk membatasi kunjungan wisatawan dari luar wilayah Kota Tegal agar tidak bertemu atau berkerumun dengan warga Kota Tegal,” ujarnya.
Sebelum rencana itu dilaksanakan, Dedy Yon mengaku akan terlebih dahulu mengevaluasi kondisi tempat-tempat wisata di Kota Tegal. “Kita nanti akan evaluasi. Kalau memang tidak memungkinkan untuk dibuka ya paling tidak karena di hari Minggu jumlah pengunjungnya banyak, berarti hari Sabtu dan Senin buka," ujarnya.