Sukoharjo, Gatra.com- Enam pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Sukoharjo reaktif Covid-19 berdasarkan hasil swab antigen. Mereka diantaranya Kepala Kejari Sukoharjo Tatang Agus Volleyantono. Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo dr Yunia Wahdiyati mengaku belum tahu persis awal mula Kepala Kejari Sukoharjo Tatang Agus Volleyantono dinyatakan reaktif Covid-19 berdasarkan hasil swab antigen. Apakah dari lingkungan kantornya atau dari lingkungan keluarga. "Iya saya mendengar informasi kalau Pak Tatang antigennya reaktif," ungkapnya Rabu (23/6).
Terpisah, Kasi Intel Kejari Sukoharjo, Haris Widiasmoro menjelaskan, semula swab antigen digelar di Kantor Kejari Sukoharjo pada Selasa (22/6). Sekitar 76 pegawai dan staf mengikuti swab antigen tersebut. "Hasil tes 76 ini ditemukan enam yang reaktif, lalu enam yang reaktif ini langsung dilakukan PCR, sembari menunggu hasilnya mereka karantina mandiri," jelasnya.
Terkait dengan temuan enam reaktif tersebut, aktivitas kantor tetap buka seperti biasanya. Terlebih selama ini Kejari Sukoharjo sudah menerapkan prosedur yang ketat. Kaitannya dengan protokol kesehatan (Prokes). "Pelayanan tetap masih jalan seperti biasa, namun kita lakukan penyemprotan desinfektan setiap pagi dan sore," ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, sepanjang tanggal 22 Juni 2021, terdapat penambahan kasus yang cukup tinggi. Dalam sehari jumlah penambahan kasus sebanyak 106. Sehingga total akumulasi kasus positif covid sampai dengan Selasa 22 juni 2021 sebanyak 7.075, 360 isolasi mandiri, 1 isolasi terpusat, 167 rawat inap, 6.055 sembuh atau selesai isolasi dan 492 meninggal.