Sukoharjo, Gatra.com- Tahun ajaran baru sudah didepan mata, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo siap melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) meski masih dalam pandemi Covid-19.
Menurut Kepala Disdikbud Sukoharjo, Darno, di Kabupaten Sukoharjo PTM sudah dimulai akhir 2020 lalu dengan uji coba di 14 sekolah jenjang SMP. Dari hasil evaluasi, selama pelaksanaan uji coba PTM berjalan lancar dan tidak ada masalah.
"Nah, untuk PTM tahun ajaran baru nanti, dari Kemendikbud sendiri sudah menyatakan PTM mulai Juni nanti tidak bisa ditawar," katanya dalam hearing dengan Komisi IV DPRD Sukoharjo, Senin (21/6), terkait rencana pembukaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sekolah pada tahun ajaran baru tahun ini.
Darno mengaku, selama 18 bulan melaksanakan pembelajaran daring di tengah pandemi Covid-19, telah berdampak pada kurikulum karena hanya hal esensi saja yang diberikan.
"Selama ini asesmen penilaian juga mengalami kendala karena ujian dilakukan di rumah. Selain itu, juga berdampak pada penurunan motivasi belajar dan kompetensi siswa. Istilahnya Loss Learning," ucap Darno.
Menanggapi, dalam hearing yang juga dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo ini, Komisi IV DPRD Sukoharjo meminta Disdikbud untuk tidak memaksakan pelaksanaan PTM di tahun ajaran baru nanti sebelum melakukan persiapan matang.
Wawan Pribadi Ketua DPRD Sukoharjo yang memimpin jalannya hearing menuturkan, pihaknya ingin tahu secara rinci sejauh mana persiapan Disdikbud terkait rencana pembukaan PTM tahun ajaran baru nanti.
"Kami ingin tahu bagaimana persiapan dinas terkait PTM tahun ajaran baru nanti. Jangan sampai pelaksanaan PTM justru memunculkan klaster penularan baru," tandasnya.