Semarang, Gatra.com- Asprov PSSI Jawa Tengah (Jateng) merasa optimistis tim sepak bola mampu meraih hasil terbaik, medali emas pada PON XX 2021 di Papua. Ketua Asprov PSSI Jateng, Edi Sayudi menyatakan, modal meraih medali emasa adalah kolektivitas serta semangat kebersamaan para pemain, ofisial, dan pengurus yang telah terbangun sejak babak kualifikasi hingga persiapan Pelatda PON yang diagendakan bulan Juli.
“Kebersamaan ini yang membuat kami terus melangkah untuk membentuk tim terbaik pada PON Papua. Mayoritas pemain adalah pemain amatir yang memiliki militansi dan motivasi tinggi,” katanya di Semarang, Minggu (20/6). Menurutnya, dalam situasi yang terbatas ini, karena pandemic Covid-19 dan anggaran pembinaan dari KONI Jateng hingga bulan Juni belum turun, tidak menyurut semangat para pemain, ofisial, dan pengurus.
Para pemain, ofisial dan pengurus berusaha membangun kolektivitas agar tim sepak bola tetap solid dan semangat untuk meraih hasil terbaik pada PON di Papua mendatang. “Dengan kekompakan dan rekam jejak tim sepak bola Jateng yang bagus pada dua PON sebelumnya, kami optimistis tim sepak bola Jateng bisa meraih medali emas,” ujarnya.
Sekretaris Asprov PSSI Jateng Purwidyastanto menambahkan, ada sejumlah lokasi untuk sentralisasi pelatda tim sepak bola PON yang akan dilaksanakan pada Juli antara lain Kabupaten Temanggung dan Kota Semarang. Kabupaten Temanggung menjadi pilihan karena memiliki stadion sepak bola Bhumipala yang ada mess untuk atlet. “Kami memilih lapangan yang ideal untuk pelatda sepak bola yakni ukuran dan permukaan lapangannya rata, agar para pemain memiliki kenyamanan dan keamanan saat berlatih,” katanya.
Dia menambahkan saat ini jumlah pemain yang mengikuti pelatda PON sebanyak 24 orang. Nantinya akan dipilih sebanyak 20 orang pemain yang akan didaftarkan pada PON di Papua.