Semarang,Gatra.com – Anggota DPRD Jawa Tengah (Jateng) meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng segera memperbaiki sistem Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK 2021 secara daring (online).

Menurut anggota DPRD Jateng, Yudi Indras Wiendarto, dari hasil saat uji coba PPDB online ada kendala yang dialami calon siswa maupun orang tua calon siswa saat mendaftar.

“Kami menerima banyak keluhan dari orang tua, saat uji coba PPDB online beberapa waktu lalu tidak bisa akses pendaftaran,” katanya, Rabu (16/6).

Para orang tua mengeluhkan, nomor induk kependudukan (NIK) tidak terdaftar karena ada perubahan data di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) siswa sehingga tidak bisa masuk dalam sistem pendaftaran PPDB online.

Oleh karenanya, Yudi yang juga anggota Komisi E DPRD Jateng ini meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan segera melakukan perbaikan sistem PPDB online yang akan dimulai 21 Juni 2021.

“Masih ada waktu melakukan perbaikan sistem agar siap waktu pendaftaran. Jangan sampai ada siswa yang tidak bisa mendaftar gara-gara sistemnya payah,” ujarnya.

Anggota dewan dari Partai Gerindra ini juga meminta kemampuan bandwidth dan jaringan internet harus diperkuat agar saat dibuka pendaftaran serta banyak orang mengakses secara bersamaan, sistem pendaftaran tidak down atau tak bisa diakses.

“PPDB juga memberikan akses bagi siswa-siswi dari keluarga miskin. Baik mereka yang berprestasi baik maupun yang kurang. Pendidikan untuk semua anak sesuai amanat undang-undang,” kata Yudi.

Sesuai jadwal dan tahapan PPDB SMA/SMK negeri Jateng 2021, proses pendaftaran dibuka pada 21 Juni 2021 secara online melalui ppdb.jatengprov.go.id.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng, Heri Wuljanto, mengatakan, telah melakukan persiapan PPDB SMA/SMK negeri 2021. Sistem sudah siap, termasuk data base calon peserta didik.

“Setelah itu akan dilakukan verifikasi dan penerimaan token kepada para pendaftar pada 14-19 Juni 202. Pendaftaran akan dilaksanakan pada tanggal 21-25 Juni,” katanya.

Heri menambahkan, daya tampung PPDB SMA dan SMK Negeri di Jateng 2021 sebanyak 214.839 kursi, dengan sebanyak 5.976 rombongan belajar. Ketersediaan daya tampung ini baru mampu menampung sebanyak 42% dari total lulusan siswa SMP.

“Jumlah total lulusan SMP di Jateng pada tahun ajaran 2021/2022 sebanyak 522.295 siswa,” ujarnya.