Blora, Gatra.com - Lonjakan kasus positif Covid -19 terus terjadi di Kabupaten Blora Jawa tengah. Per hari ini saja, Selasa (15/6) terjadi penambahan sebanyak 148 kasus positif baru. Untuk mengantisipasi terjadinya antrian di ruang isolasi Rumah Sakit, Bupati Arif Rohman meminta seluruh RSUD menambah ruang isolasi baru.
“Kami prihatin karena kasus Covid-19 setiap hari bertambah, sehingga penambahan ruang isolasi sangat mendesak dilakukan. Di RSUD Blora kita targetkan ada penambahan hingga jumlahnya menjadi 90 tempat tidur. Saat ini sudah ada 40 an pasien yang diisolasi di RSUD Blora. Jangan ada lagi yang harus menunggu lama untuk mendapatkan ruangan isolasi,” kata Arif saat memantau langsung ruang isolasi di RSUD dr Soetijono Blora, Selasa (15/6).
Sementara itu untuk RSUD dr Soeprapto Cepu, Bupati meminta agar ruang isolasinya bisa ditambah menjadi 60 tempat tidur. “Ruang isolasi di rumah sakit ini khusus untuk pasien Covid-19 yang bergejala. Sedangkan yang tidak bergejala atau OTG kita siapkan tempat isolasi terpusat di Poltekkes Blora, Wisma PPSDM Migas Mentul, dan Wisma PEM Akamigas di Nglajo. Di Poltekkes Blora ada 80 tempat tidur. Wisma PPSDM Migas dan Wisma PEM Akamigas juga sudah siap, bahkan seperti hotel,”terangnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Edy Widayat, mengatakan jika kemungkinan buruk kasus terus melonjak maka pihaknya akan menggunakan Wisma PPSDM Migas Mentul untuk pasien bergejala. “Jika nanti RS penuh semua, maka alternatifnya ya pakai Wisma PPSDM Migas yang ada di Mentul. Karena disana juga sudah siap peralatan kesehatannya. Sebelumnya merupakan klinik nya PPSDM Migas dan sudah ada dokternya,” ujarnya.
Untuk diketahui, per hari ini Selasa (15/6) , kasus Covid-19 di Kabupaten Blora mencapai 7788 orang. Sebanyak 6877 diantaranya sudah sembuh, 54 dirawat di Rumah Sakit, 453 isolasi mandiri, 404 meninggal dunia.