Home Ekonomi Dampak Kebakaran Kilang Cilacap, Pertamina Pastikan Operasional Tak Terganggu

Dampak Kebakaran Kilang Cilacap, Pertamina Pastikan Operasional Tak Terganggu

Cilacap, Gatra.com - Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati menyatakan operasional kilang tidak terganggu dan masih berjalan seperti biasa meski terjadi insiden kebakaran di area pertangkian 39 Refinery Unit (RU) IV Cilacap.

Selain itu, dia juga memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap terlaksana dengan baik. Kebakaran tak akan mengganggu pasukan BBM untuk masyarakat, terutama di Jawa Tengah dan DIY.

Nicke memantau langsung penanganan insiden di area tangki penyimpanan di Kilang Cilacap sekaligus memberikan dukungan kepada jajaran Subholding Refinery & Petrochemical dalam penanganan insiden tersebut.

“Komitmen kami dalam penyediaan BBM dan LPG kepada masyarakat tidak akan terganggu, serta komitmen kepada customer khusus benzene semua sudah terpenuhi, Tidak ada isu supply pelanggan terganggu. Kami punya back up dari TPPI. Benzene utk customer industri tidak ada kendala,” katanya, dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (13/6).

Menurut dia, tim emergency Pertamina Kilang Cilacap tengah berupaya maksimal melakukan pemadaman api yang masih tersisa di bundwall dan pipa area salah satu tanki penyimpanan unfinish product Benzene di Kilang Cilacap, Jawa Tengah, pada Sabtu.

Satu titik api yang telah dipadamkan, namun muncul satu titik api lagi yang saat ini harus diselesaikan. Manajemen Subholding Refinery & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) diminta untuk segera melakukan langkah-langkah untuk mengisolir dan mengantisipasi agar titik api tidak melebar.

“Kami meminta kepada Tim Emergency untuk fokus segera menyelesaikan titik kebakaran yang masih terjadi dan alhamdulillah tidak ada korban. Standar safety yang diterapkan Kilang Cilacap betul betul aman, tinggal masalah waktu dan bagaimana penanganan agar lebih offensif dan proses pendinginan terus dilakukan,” ucap Nicke.

Sementara, Unit Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, dalam siaran pers menyampaikan, kebakaran tersebut tidak akan memengaruhi distribusi BBM dan LPG, khususnya di wilayah Jateng dan DIY.

Brasto menjelaskan, pasokan untuk dua daerah tersebut aman karena Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah memiliki 7 Fuel Terminal dan 3 LPG Terminal yang berfungsi untuk memasok.

"Memasok kebutuhan BBM dan LPG di Provinsi Jawa Tengah dan DIY, untuk itu pasokan dan distribusi kepada masyarakat dapat dipastikan aman dan cukup melalui unit operasi tersebut," kata Brasto.

1450