Asahan Gatra.com- Direktur PDAM Tirta Silau Piasa (TSP), Ruspin Arief menilai keputusan Bupati Asahan mengangkat Jhon Hardy Nasution sebagai Sekdakab Asahan pengganti Taufik ZA Siregar yang kini menjadi Wakil Bupati Asahan sangat tepat. "Saya tahu betul bagaimana beliau kalau menjalankan tugasnya dalam jabatan yang dipegangnya," ujarnya.
Pernyataan ini dilontarkannya terkait adanya segelintir orang yang menyoal kelayakan Jhon menjadi Sekda. Ruspin membeberkan, Jhon Hardy salah satu pejabat yang berkontribusi besar dalam meningkatkan kualitas manajemen PDAM TSP, saat menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas. "Saat dia menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawasan, dia melakukan pengawasan ketat,"ungkapnya, Rabu (9/6).
John Hardy pernah dihunjuk oleh Bupati Asahan sebagai Ketua Dewan Pengawas. Untuk memaksimalkan fungsi pengawasan, salah satu gebrakan pejabat yang pernah ikut pendidikan intelijen di BIN ini,Jhon menggagas untuk melakukan pengawasan secara ketat dan menyeluruh. "Pak Jhonlah yang menggagas pembentukan tim monitoring untuk mengawasi pengelolaan PDAM TSP," beber Ruspin.
Tim ini, ungkapnya lagi, merupakan tim lintas intansi yang melibatkan Dinas Perkim, Dinas PUPR, Bagian Perekonomian Setdakab Asahan dan Badan PusatStatistik (BPS). Pengawasan yang dilakukan oleh Tim tidak saja hanya dilevel kantor induk PDAM TSP, tapi hingga ke semua unit pelayanan PDAM. Dan hasilnya, maksimal.
Saat Jhon sebagai Ketua Dewan Pengawas, meski dia juga menjabat sebagai asisten bidang Perekonomian Pemkab Asahan, tanggungjawabnya sebagai dewan pengawas dilakukannya dengan maksimal. "Sering beliau langsung turun ke Unit-unit pelayanan melakukan sidak, pemeriksaan dan monitoring. Padahal pekerjaannya sebagai asiten Bupati cukup banyak, tapi beliau tetap melakukan tugasnya sebagai dewan pengawas dengan baik," ujar Ruspin.
Sebagai dewan pengawas, Jhon Hardy selalu mewanti-wanti manjaemen PDAM TSP dari level manajemen kantor induk hingga unit pelayanan untuk bekerja dengan jujur dan tanggung jawab. Dua hal yang selalu diingatkannya, jangan sekali-kali menggunakan keuangan perusahaan untuk kepentingan pribadi, dan cepat atasi setiap keluhan pelanggan. Karena kalau pelayanan meningkat, tingkat keluhan pelanggan menurun, maka efektivitas operasional perusahaan semakin baik karena akhirnya yang menikmati hasil kerja keras itu adalah masyarakat dan pegawai PDAM itu sendiri.
Ruspin percaya, jika Jhon Hardy bisa mengefektifitaskan kinerja pemerintah daerah, menggerakkan birokrasi Pemkab Asahan dengan secara maksimal untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik pemerintah daerah kepada masyarakat. "Saya yakin kinerja ASN Pemkab Asahan akan semakin baik dibawah garis komandonya sebagai Sekda," ujarnya.