Kendal, Gatra.com- Forum Penyelenggara Event Kendal (Forpek) yang memiliki anggota para pengusaha dekorasi, pengusaha sound sistem, artis, tata rias pengantin dan persewaan alat hajatan di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, di hari jadinya yang pertama pada 20 Juni mendatang memiliki impian agar model tata rias pengantin asli Kendal memiliki hak paten.
Mimpi itu disampaikan Anjar perwakilan dari Himpunan Ahli Tata Rias Pengantin Indonesia (Harpi) Kendal yang menjadi anggota Forpek. "Kendal saat ini memiliki bupati baru. Di hari jadi Forpek yang pertama nanti, kita ingin menampilkan tata rias pengantin asli Kendal di hadapan bupati yang baru. Karena selama ini orang Kendal bercita-cita bisa mematenkan model tata rias pengantin asli Kendal ini," Kata Anjar usai acara koordinasi Forpek di ruang Abdi Praja Setda Kendal, Selasa (8/6).
Anjar berharap, bupati yang baru bisa tahu bahwa di Kendal memiliki model tata rias pengantin yang khas dan asli Kendal serta bersedia mematenkannya demi mendapat perlindungan hukum. Tata rias pengantin asli Kendal memiliki perpaduan antara tata rias jawa, cina dan beragam corak lainnya. "Gambarannya itu banyak perpaduan corak, karena Kendal merupakan daerah pesisir," ungkapnya.
Ketua Forpek Kendal, Mustakim membenarkan jika Forpek akan menggelar hajatan untuk memperingati hari jadinya yang pertama. "Di hari jadi yang pertama kita akan menggelar acara sederhana dengan mengundang bupati dan memperkenalkan apa yang dimiliki Forpek," terangnya.
Dikatakan, diawal berdirinya Forpek yang bersamaan dengan pandemi covid-19, semua para pelaku seni di Forpek terhimpit. Pasalnya, semua kegiatan dilarang demi menghindari terjadinya kerumunan. "Alhamdulillah, di Forpek ada Mbak Santi sebagai pelaku tata rias pengantin yang berhasil mempertemukan Forpek dengan bupati yang lama, sehingga ada sedikit kelonggaran dan Forpek bisa berjalan dengan mematuhi protokol kesehatan," ucapnya.
Santi pelaku usaha tata rias pengantin membenarkan pernyataan yang disampaikan Mustakim. Ia berharap, ke depan Forpek tetap berjalan, semakin solid dan lebih berkembang setelah tata rias pengantin khas Kendal mendapatkan hak paten.
Sementara itu, Jack Ajisaka selaku pengurus Forpek membenarkan jika ditampilkannya beberapa karya dari anggota Forpek bertujuan agar bupati yang baru bisa lebih kenal akan karya-karya yang dimiliki warga Kendal yang tergabung di Forpek. "Bupati nanti akan kita undang di hari jadi Forpek yang rencananya digelar di daerah Boja," katanya.