Jakarta, Gatra.com- Spirit membangun Indonesia di empat sektor vital, yakni ekonomi, pangan, pendidikan dan kesehatan, turut diiringi dengan semangat besar warga Provinsi Jawa Timur (Jatim) untuk membantu pemulihan di Palestina, pasca serangan Israel.

 

Diwakili oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bantuan kemanusiaan sebesar Rp5 miliar diberikan warga Jawa Timur untuk warga Palestina melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT), sebagaimana dilansir dari keterangan tertulis yang diperoleh Gatra.com pada Jumat sore, (4/6). 

 

Dalam serah terima yang dilakukan di halaman Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya tersebut, Khofifah menyatakan rasa duka yang teramat dalam bagi seluruh warga Palestina yang terdampak agresi Israel. Ia juga berharap, bantuan dari warga Jawa Timur ini dapat berguna untuk Palestina.

 

"Subhanallah angka yang cukup besar dikumpulkan warga Jawa Timur. Mudah-mudahan menjadi manfaat yang besar pula. Saya sudah melihat video kalau nantinya, bantuan ini antara lain untuk membangun sektor pertanian. Baik itu pertanian sayur, kentang, hingga pohon zaitun. Tentunya, inftrastruktur irigasinya juga akan sangat berguna untuk rumah-rumah warga," ujar Khofifah.

 

"Warga Palestina harus tertatih-tatih untuk membangun kembali dari nol. Berkat bantuan seluruh warga Jawa Timur, maka proses pemulihan pun akan semakin cepat. Ini juga merupakan bukti kuatnya persaudaraan antara warga Indonesia dengan Palestina," imbuh Presiden ACT, Ibnu Khajar, yang juga turut menghadiri acara tersebut. 

 

Ia juga menyampaikan terima kasih karena warga Jatim telah mempercayakan ACT untuk menyampaikan bantuan tersebut. Ia memastikan, bahwa bantuan itu akan sampai ke warga Palestina lewat berbagai bantuan kemanusiaan. Mulai dari bantuan pangan, medis, air bersih, pengadaan ambulans, hingga hunian untuk warga Palestina.