Kebumen, Gatra.com- Bengkel tambal ban milik Joni (25) warga Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah dilalap si jago merah. Peristiwa terjadi Rabu siang (2/6) sekira pukul 11.30 WIB. Diduga, kebakaran dipicu oleh api yang dipergunakan saat menamball ban. Pada saat bersamaan, ada warga yang membeli BBM sepeda motor di tempat yang sama.
Meski tidak ada korban jiwa, namun korban diperkirakan menderita kerugian material kurang lebih Rp100 juta, setelah bengkelnya jadi arang. "Di bengkel itu, awalnya ada seseorang tengah menambal ban. Seperti penambal ban manual, untuk melekatkan tambalan, ban harus dibakar terlebih dahulu supaya melekat. Pada saat yang sama ada warga lain yang membeli BBM di bengkel tersebut. Saat menuang BBM, api menyambar BBM yang tumpah saat pengisian," jelas Kapolres Kebumen, AKBP Piter Yanottama mellaui Kasubag Humas, Iptu Tugiman.
Banyaknya material yang mudah terbakar membuat api segera membesar dan menghanguskan seluruh bengkel berikut isinya. Bahkan sepeda motor Yamaha Mio yang sedang diperbaiki di bengkel, kompresor angin, puluhan ban luar sepeda motor, puluhan ban dalam sepeda motor, kompor gas dan surat-surat berharga ikut hangus terbakar dalam peristiwa itu.
Sepeda motor yang tengah ditambal dan yang sedang diisi pertalite bisa diselamatkan setelah dibawa mwnjauhi lokasi kebakaran. Adanya kejadian itu, Iptu Tugiman mengimbau kepada warga masyarakat untuk lebih hati-hati. "BBM mudah sekali terbakar. Jauhkan api saat mengisi BBM. Selalu utamakan keselamatan dalam bekerja," imbau Iptu Tugiman.