Manchester, Gatra.com – Manchester City tampil gemilang dalam laga pekan terakhir Liga Inggris musim ini. Pasukan Pep Guardiola itu membantai Everton dengan skor lima gol tanpa balas, dalam laga yang berlangsung di Stadion Etihad, Minggu (23/5) malam WIB.
Meski sudah memastikan gelar juara Liga Inggris, City tetap tampil dengan pasukan terbaiknya. Langkah ini dilakukan Guardiola, karena laga ini menjadi salah satu laga pemanasan jelang final Liga Champions akhir Mei ini.
City akan mencoba meraih gelar Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah. Mereka akan menghadapi tim sesama Inggris, Chelsea. Sayang di saat bersamaan, Chelsea tampil melempem saat melawat ke markas Aston Villa. Pasukan Thomas Tuchel ini tumbang dari tuang rumah dengan skor 2-1.
Menghadapi Everton, City langsung tampil menekan. Kevin De Bruyne mampu membuka keunggulan City. Pemain asal Belgia ini mampu membobol gawang pasukan Carlo Ancelotti pada menit ke-11.
Tiga menit berselang, Gabriel Jesus mampu menggandakan keunggulan. Pemain asal Brasil ini mampu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-14. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, City tidak mengendurkan serangan. Mereka terus menekan pertahanan Everton. Bintang muda mereka Phil Foden turut mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-53.
Pada menit ke-65, Guardiola memberikan kesempatan kepada Sergio Aguero untuk tampil dalam laga terakhirnya di Liga Inggris. Aguero masuk mengganikan Riyad Mahrez.
Aguero pun menjawab kepercayaan Guardiola tersebut dengan gol. Hanya enam menit masuk di lapangan, Aguero langsung mencatatkan namanya di papan skor. Pemain asal Argentina ini mampu membobol gawang Everton di menit ke-71 usai menerima umpan Fernandinho.
Bahkan lima menit berselang, Aguero mampu mencetak gol keduanya dalam laga itu. Lagi-lagi, Fernandinho yang memberi umpan matang, sehingga Aguero kembali membobol gawang Everton di menit ke-76.
Melawan Everton, City betul-betul dominan. Mereka mampu melakukan penguasaan bola hingga 68%. Mereka juga mampu melepaskan 21 tembakan, di mana 11 di antaranya mengarah ke gawang Everton yang dikawal Jordan Pickford.
Sementara itu, Chelsea harus takluk dengan skor 2-1 dari Aston Villa. Chelsea tertinggal pada babak pertama melalui gol Bertrand Traore di menit ke-43. Memasuki babak kedua, Villa menambah keunggulannya di menit ke-52 lewat penalti Anwar El Ghazi.
Chelsea hanya bisa memperkecil ketertinggalan di menit ke-70 lewatt Ben Chilwell. Hasil ini juga membuat Chelsea digusur Liverpool. Chelsea harus berada di peringkat keempat klasemen akhir.