Home Kesehatan Pedagang Pasar Minta Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19

Pedagang Pasar Minta Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19

Cilacap, Gatra.com – Pedagang pasar tradisional di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mendesak agar pemerintah daerah memprioritaskan pedagang menjadi kelompok prioritas. Pasalnya, mereka adalah kelompok yang berisiko tinggi lantaran kerap berinteraksi dengan banyak orang.

Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Majenang (P3M), Tatang Tanggul mengatakan pihaknya belum memperoleh informasi kapan para pedagang divaksinasi. Padahal, di berbagai daerah, pedagang pasar menjadi kelompok prioritas.

Karenanya, dia pun meminta agar pemerintah daerah memprioritaskan pedagang untuk vaksinasi tahap selanjutnya. Selain melindungi pedagang, vaksinasi Covid-19 juga langkah tepat untuk melindungi pedagang dan pengunjung.

“Pedagang bisa tertular Covid tapi juga menularkan. Setiap hari bertemu dengan banyak sekali orang,” ucap dia.

Dia menjelaskan, aktivitas pedagang, terutama di los sayur dan daging dimulai sejak dinihari, sekitar pukul 01.00 WIB. Sejak itu, sepanjang hari pedagang bertemu puluhan dan bahkan ratusan orang.

“Sejak pukul 1 dinihari, sudah bertemu banyak orang, sampai pukul 3 sore,” katanya.

Sementara, untuk mencegah penularan Covid-19 di Pasar Majenang , P3M membuat Satgas Covid-19. Anggotanya adalah pedagang pasar dan pekerja lain, seperti tukang parkir. Salah satu tugas satgas terpenting adalah mengingatkan agar pedagang dan pengunjung menggunakan masker.

“Itu setiap setengah jam juga diumumkan melalui pengeras suara oleh petugas dari Sekre P3M. Ada delapan titik pengeras suara,” ujarnya.

Tatang juga mengklaim, Satgas Covid-19 Pasar Majenang telah menyiapkan empat titik tempat cuci tangan di pintu masuk pasar yang berada di depan, samping, dan bagian belakang pasar. Sebelum masuk ke pasar, pedagang dan pengunjung wajib cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih.

Sementara, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Cilacap, M Wijaya mengatakan hingga saat ini belum memperoleh informasi kapan pedagang akan divaksinasi.

Sementara, Pemerintah Kabupaten Cilacap menarget, pada tahap ini vaksinasi menarget 256.865 orang. Dari jumlah itu, hingga pekan ke-16 di Cilacap mencapai 60.025 dan dosis kedua 41.121. Sementara, distribusi vaksin mencapai 121.760.


 

1206