Jakarta, Gatra.com– Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Chusnunia Chalim atau yang akrab disapa Nunik mengungkapkan, angka penyebaran COVID-19 di provinsi tersebut masih tinggi. Di mana, tiap harinya selalu ada orang yang meninggal akibat penyakit menular itu.
“Ini menjadi perhatian kita karena untuk meskipun dalam hal penanganan, kita diapresiasi oleh pemerintah pusat, masuk yang penanganannya bagus. Namun kita masih punya PR, karena terutama soal warga yang masih enggan dan takut kalo dapet label Covid. Sehingga, sakit dalam kondisi sudah parah baru dateng ke rumah sakit, terutama yang apa, di usia-usia tua. Nah ini yang angkanya tinggi,” ucapnya.
Hal itu disampaikan dalam acara virtual Open Goverment Week 2021 bertajuk “Kabupaten/Kota HAM di Masa Pandemi: Peran Pemerintah Daerah dalam Memajukan Pemulihan Pandemi”, yang diselenggarakan oleh International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) pada Kamis, (20/5) dan disiarkan langsung via Zoom dan kanal YouTube INFID TV.
Sementara itu, Nunik mengatakan situasi Lampung hari ini sudah tidak ada zona merah lagi, namun masih ada zona kuning dan zona oranye, menurut peta sebaran virus corona di provinsi itu.
Diketahui, per tanggal 19 Mei 2021, terdapat 64 orang yang dinyatakan positif virus corona dan 4 orang telah meninggal dunia akibat virus tersebut. Sehingga, total kasus positif COVID-19 di Provinsi Lampung mencapai 17.188, dengan 15.517 yang telah sembuh serta 948 orang telah meninggal dunia.