Bintan, Gatra.com - Presiden Joko Widodo memastikan pelaksanaan vaksinasi secara Gotong Royong bagi dunia industri di tanah air segera terlaksana semaksimal mungkin. Untuk itu, pemerintah akan menyiapkan sekitar 30 juta dosis vaksin untuk menyuplay kebutuhan.
"Target pemerintah sekitar 30 juta dosis untuk vaksin gotong-royong tapi baru masuk ke negara kita sekitar 420.000. Jumlah yang datang masih kecil sekali untuk mencukupi kebutuhan. Pemerintah prioritaskan untuk daerah industri, termasuk Batam dan Bintan," katanya, saat meninjau vaksinasi masal di Kabupaten Bintan, Kepri, Rabu (19/5).
Menurutnya, kenapa Batam menjadi prioritas untuk target vaksinasi gotong royong bagi industri, karena jumlah pekerja industri di daerah ini sangat besar yang dinilai mampu untuk menopang pemulihan perekonomian.
"Berdasarkan laporan, ada sekitar 392,819 orang pekerja lokal dan ada sekitar 6.573 pekerja asing yang belum mendapat vaksinasi. Karenanya, Pemerintah memprioritaskan pengadaan Vaksin Gotong Royong untuk pekerja kawasan industri di Batam, Kepulauan Riau," ujarnya.
Presiden juga menerangkan, kuota vaksin bagi pekerja di kawasan industri masih minim dan menjadi salah satu kendala Pemerintah Daerah dalam menekan pertumbuhan angka Covid-19.