Blora, Gatra.com - Memasuki hari ke-3 pelaksanaan Operasi Ketupat Candi (OKC) 2021, sebanyak 127 kendaraan diputar balik di perbatasan Jawa tengah Jawa timur.  Kendaraan tesebut terjaring razia saat dilakukannya penyekatan di Pos Ketapang Kecamatan Cepu Kabupaten Blora. 

Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama mengungkapkan, kendaraan tersebut terpaksa diputar balik karena tidak bisa menunjukkan dokumen perjalanan dan surat bebas Covid -19.

"Rata-rata kendaraan yang berdomisili luar Blora. Kita lakukan pemeriksaan dan minta bukti bukti dokumen tidak punya kita kembalikan ke tempat asal," kata Kapolres saat meninjau langsung penyekatan di Pos Ketapang, Sabtu (8/5). 

Selain melakukan penyekatan kendaraan luar kota, petugas juga melakukan pemeriksaan tes rapid antigen bagi warga yang memasuki kabupaten Blora menggunakan dokumen perjalanan. 

"Dari beberapa yang kita test antigen, satu orang dinyatakan positif. Kita sudah minta untuk dilakukan perawatan di rumah sakit terdekat, tapi yang bersangkutan memilih untuk perawatan di tempat asal," ucapnya. 

Sementara itu, untuk jumlah pemudik yang telah memasuki Kabupaten Blora, Tercatat ada sebanyak 3 ribu lebih.  Mereka datang dari berbagai daerah. 

"Untuk pemudik yang masuk itu rata-rata sebelum ditetapkan operasi ketupat. Tercatat ada 3.120 warga," terangnya. 
Kapolres terus menghimbau agar warga mengurungkan niatnya untuk melakukan mudik lebaran tahun ini. Warga tetap dihimbau mematuhi larangan mudik dari pemerintah. 

"Saya himbau warga yang akan masuk ke Blora untuk ditunda. Saling menjaga masyarakat Blora dan masyarakat yang datang ke Blora sendiri. Jangan sampai kita utamakan mudik tapi persebaran virus tidak terbendung seperti di beberapa negara, seperti India," pintanya. 

Penyekatan di Jalur perbatasan Jawa tengah Jawa timur akan dilakukan petugas selama 24 jam. Penyekatan akan berlangsung hingga berakhirnya OKC 2021 pada 17 Mei mendatang.