Home Hukum Kelabui Petugas Bawa Pemudik, Bus Pariwisata Diputar Balik

Kelabui Petugas Bawa Pemudik, Bus Pariwisata Diputar Balik

Kendal, Gatra.com ‎–‎ Petugas dari Polres Kendal yang bertugas yang melakukan penyekatan di perbatasan Kendal-Batang, Jawa Tengah, mendapati sebuah bus pariwisata yang mengangkut pemudik. Langkah tegas segera dilakukan petugas dengan meminta bus pariwisata segera putar balik.

Kapolres Kendal, AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo, menyampaikan, bus pariwisata itu ketahuan membawa pemudik yang akan menuju Semarang dan Boyolali.

"Bus pariwisata yang diberi tulisan jurusan Semarang-Solo dihentikan petugas gabungan di perbatasan Kendal dan Batang," kata Raphael, Jumat (7/5).

Bus pariwisata ini, lanjut Raphael, tidak terdapat stiker khusus angkutan yang boleh membawa penumpang di masa larangan mudik. Saat petugas naik ke atas bus, terdapat ada sekitar sepuluh penumpang yang hendak pulang kampung ke Demak, Semarang, dan Boyolali. Bus pariwisata ini mengangkut penumpang dari Tegal, tanpa ada trayek khusus dan penumpangnya tidak dilengkapi surat keterangan swab antigen.

"Kepada penumpang dan awak bus tadi, kita berikan arahan bahwa yang dilakukan ini melanggar aturan. Karena menyalahi larangan mudik, bus pariwisata ini kemudian diminta untuk putar balik," ujarnya.

Menurutnya,  penyekatan ini dilakukan di pintu keluar tol Weleri di perbatasan dengan Kabupaten Batang. Sasarannya adalah kendaraan bernomor berpelat nomor luar kota.

"Kita dihentikan dan diperiksa surat keterangan swab antigen. Jika sudah mengantongi surat hasil swab antigen, maka dipersilakan melanjutkan perjalanan. Namun bagi yang belum memiliki maka akan dilakukan pemeriksaan swab antigen dilokasi dari Dinas Kesehatan dan Dokkes Polres Kendal," ucapnya.

Petugas di pintu masuk Kabupaten Kendal di Weleri itu, memeriksa dokumen, termasuk surat swab antigen penumpang kendaraan pribadi dan umum.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Heri Condro Ribowo, mengatakan, Satlantas Polres Kendal akan terus melakukan penyekatan dan pemeriksaan kendaraan dari arah barat, yang masuk ke Kabupaten Kendal.

"Jika terbukti melakukan perjalanan mudik, kendaraan akan diputar balikan ke daerah asal," ujarnya.

Menurutnya, dari pelaksanaan selama dua hari terakhir, sudah ada lebih dari 20 kendaraan yang diminta putar balik. "Untuk pelaksanaan Jumat siang ini sudah ada 5 kendaraan pemudik yang diminta putar balik, sedangkan kemarin ada 15 kendaraan," katanya.

Selain memeriksa kendaraan bernomor polisi luar kota, petugas juga memberikan pesan kepada pengguna jalan untuk tidak mudik dan selalu menerapkan protokol kesehatan. Petugas juga membagikan masker kepada pengguna jalan yang tidak memakainya. 

 

1199