Pati, Gatra.com - Diduga tertular virus korona saat salat berjamaah di Masjid Al-Istiqomah, sebanyak 10 orang di Perumahan RSS Sidokerto, Kecamatan/Kabupaten Pati, Jawa Tengah terkonfirmasi positif Covid-19. Ujungnya masjid tepat penyebaran virus itu pun disegel sementara waktu.
Kasi Surveilans Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati, Teguh Asroyo mengatakan, 10 orang tersebut saat ini telah menjalani isolasi di RSUD RAA Soewondo, RS Fastabiq Sehat, RS Mitra Bangsa, dan isolasi mandiri di rumah.
"Berkenaan itu, hari ini kita lakukan tracing, dan mengetes swab kepada 29 orang dan 10 orang dites rapid antigen di Perumahan RSS Sidokerto," ujarnya di lokasi tersebut, Jumat (7/5/2021).
Camat Pati Kota, Didik Rusdiartono belum bisa memastikan dari mana warga tersebut tertular virus korona. Mengingat, saat ini penelusuran masih dilakukan.
"Masih kita telusuri. Kita kemarin sempat mencurigai adanya klaster di Masjid Al-Istiqomah, tapi belum bisa kami pastikan. Sumbernya dari mana belum diketahui. Tahu positifnya sekitar 5 hari yang lalu," ungkapnya.
Didik membeberkan, guna menghindari hal yang tidak diinginkan, Masjid Al-Istiqomah sejak dua hari lalu hingga Sabtu besok, ditutup untuk aktivitas keagamaan.
"Masjid sudah kita semprot disenfektan. Hari ini, seluruh rukun tetangga (RT) kita semprot disenfektan semua. Dan mengetes swab dan rapid puluhan warga," imbuhnya.
Bupati Pati, Haryanto juga belum dapat memastikan titik awal persebaran Covid-19 di wilayah tersebut. Ia menyebut masih melakukan penulusuran untuk mengungkap kasus itu.
"Belum ada laporan (klaster masjid), baru tracing. (Belum pasti dari masjid) karena hasilnya belum tau," jelasnya.