Batam, Gatra.com- Ratusan orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI), dari Malaysia telah tiba di Batam secara bertahap. Seluruhnya langsung menjalani karantina setelah hasil Rapid Antigen negatif Covid 19.

Namun ada 2 orang PMI yang hasil test dinyatakan positif Covid 19 diketahui kabur dan menghindar dari lokasi karantina yang telah disiagakan oleh tim pemulangan PMI di Batam, pada Rabu (5/5/21).

Dari data yang berhasil diperoleh, kedua PMI yang kabur itu bernama Satria asal Banyuwangi, Jatim dan M Farhan asal Lombok Barat. Hingga kini keduanya belum diketahui keberadaanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kepri Muhamad Bisri membenarkan kaburnya dua orang PMI yang tiba dari malaysia setelah tahu hasil swab dirinya dinyatakan positif Covid 19.

Hanya saja, Bisri enggan memberi keterangan lebih lanjut atas kaburnya kedua pmI tersebut dari lokasi karantina di Batam. "Iya mas ada yang kabur, namun lebih lengkapnya coba konfirmasi ke ketua tim pemulangan PMI yang bertanggungjawab," singkatnya.

Hingga kini, langkah yang diambil oleh tim pemulangan antara lain, koordinasi dengan Polresta Barelang, Ditpam BP Batam, KKP Bandara & Pelabuhan Batu Ampar untuk pencarian 2 PMI yang kabur.

Saat ini juga, paspor dan barang milik yang bersangkutan masih ditahan oleh Tim Satgas Pemulangan TKI di Rusun Putra Jaya Batam. Tim juga saat ini tengah menghubungi rekan kerja PMI yang kabur untuk mencari informasi kepada keluarganya.