Solok,Gatra.com- Kepolisian Resor (Polres) Solok Kota, bersama pihak terkait mengerahkan sekitar 300 orang personel untuk mengamankan operasi Ketupat Singgalang 2021 yang kegiatannya mengutamakan pengendalian penyebaran COVID-19.
"Personel tersebut akan bertugas di Tiga pos yang telah kami dirikan, yang terdiri dari satu pos pelayanan, dan dua pos pengamanan," kata Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi usai pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Ketupat Singgalang 2021 kepada Gatra.com Rabu (5/5).
Ia menyebutkan personel 300 anggota gabungan dari Polisi Polres Solok Kota, anggota TNI, dan Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja, Badan Penanggulangan Bencana, serta Dinas Perhubungan.
Sedangkan untuk tiga pos yang dibentuk oleh tim tersebut yaitu satu pos pelayanan didepan Taman Syekh Kukut Kota Solok dan dua pos pengamanan di perbatasan yakni satu pos diTembok Kacang Kabupaten Solok, dan satu nya lagi diSungai Lasi Kabupaten Solok.
"Pos ini bukan sekat tapi pengendalian, setiap warga yang masuk wilayah hukum polres Solok Kota kami cek protokol kesehatannya, surat-surat yang mendukung perjalanannya. Jika tidak memenuhi itu mohon maaf akan kita arahkan kepada petugas kesehatan," katanya.
Pada pos pengamanan lanjut Ferry, sasaran lebih ditekankan pada memberikan rasa aman pada masyarakat yang hendak berbelanja, kemudian juga dalam penerapan protokol kesehatan. Dalam kontek ini, petugas memang lebih ketat sesuai dengan peraturan daerah nomor 6 tahun 2020 yang sudah direvisi.
Dalam revisi tentang Perda Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dimana sanksi yang melanggar peotokol kesehatan membayar Rp 250.000 dan kurungan 3 bulan. Kalau Perda sebelum revisi hanya diberikan sankai Rp 100.000 dan kurungan 1 bulan.
Ia menjelaskan keputusan tersebut karena pihaknya tidak ingin COVID-19 terus menyebar. Pihaknya juga tidak ingin COVID-19 jenis baru muncul di Solok.
Ia menegaskan karena hal tersebut pihaknya bersama jajaran terkait komitmen untuk menerapkan aturan dan protokol kesehatan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Solok Rqmadhani Kirana Putra memimpin Apel Gelar Pasukan Ketupat Singgalang 2021 mengatakan kegiatan tersebut untuk mempersiapkan jajaran terkait untuk menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah di Kota Solok
"Selain itu kami juga mengantisipasi terjadinya kegiatan yang menimbulkan orang berkerumun sehingga dapat menyebarkan COVID-19," ujarnya.
Ia mengharapkan koordinasi yang baik sehingga kegiatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di daerah itu dapat dilaksanakan sesuai dengan harapan.
Pada kesempatan tersebut pihaknya mengimbau warga di daerah itu untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar tidak terpapar COVID-19 apalagi saat ini jenis baru dari virus itu telah masuk ke Indonesia.