Home Gaya Hidup XL Axiata Bantu Santri Belajar secara Digital

XL Axiata Bantu Santri Belajar secara Digital

Boyolali, Gatra.com- PT XL Axiata menyalurkan donasi 100 unit laptop dan sarana akses internet ke 12 pondok pesantren di sejumlah daerah. Diantaranya ke Ponpes Al Huda di Dusun Dlogo Desa Candi Gatak Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. 
 
Di ponpes ini, XL Axiata menghibahkan enam unit komputer tablet. Acara serah terima dilakukan secara serentak secara virtual, Selasa (4/5). 
 
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, salah satu fokus pemberdayaan masyarakat yang digagas XL Axiata adalah mendigitalkan masyarakat Indonesia. Program-program yang terkait dengan visi tersebut sudah banyak diimplementasikan, antara lain melalui program Sisternet, Laut Nusantara, dan Gerakan Donasi Kuota. Program peningkatan literasi digital sudah XL Axiata laksanakan sejak 2019 ke berbagai kalangan masyarakat. Saat ini XL Axiata menargetkan kalangan pesantren untuk menerima program peningkatan literasi digital agar bisa menjadi penggerak ekonomi digital di pedesaan. "Dengan mendigitalkan pesantren, XL Axiata berharap akan tumbuh generasi di pedesaan yang lebih siap menghadapi tantangan ke depan," ujarnya secara virtual di hadapan pengasuh Ponpes Al Huda Boyolali. 
 
Menurut Dian, kehadiran teknologi digital di tengah-tengah masyarakat merupakan bagian dari gerak zaman yang tidak bisa dihindari. Tidak mungkin dilawan atau dihentikan. Maka penting kiranya menyesuaikan diri dan memanfaatkannya agar membawa kebaikan. "Saat ini infrastruktur digital sudah tersebar hingga ke pelosok-pelosok pedesaan, dan akan terus meluas agar bisa menjangkau semua penduduk Indonesia. Donasi laptop dan sarana akses internet XL Axiata salurkan ke berbagai komunitas masyarakat desa sebagai bagian dari keseriusan kami dalam ikut menyiapkan masyarakat desa memasuki era digital," lanjutnya. 
 
Pengasuh Ponpes Al Huda Cepogo Boyolali Aunullah A'la Habib mengatakan pembelajaran secara digital menjadi kebutuhan penting di era digital. Bahkan metode pembelajaran itu masuk kurkulum pondok pesantrennya.
 
"Setiap hari mengaji disaksikan secara langsung dan virtual oleh masyarakat umum, alumni dan wali santri. Dukungan teknologi sangat membatu melengkapi diri supaya lebih bisa upgrade dalam dunia modern. Masyarakat kita menuju masyarakat digital. Negara kita yang mayoritas penduduknya muslim tentu harus menjalani transformasi media belajar agama dari sebelumnya konvensional ke digital," katanya. 
 
Penyerahan komputer tablet di ponpes ini dihadiri Group Head Central Region XL Axiata Bambang Parikesit dan Head of sales XL Axiata Area Boyolali Heriantoni. 
1299