Semarang, Gatra.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H Abdul Muhaimin Iskandar menginginkan semua pengurus kabupaten/kota menerapkan politik kehadiran.
Hal itu dia tegaskan saat melantik serta mengukuhkan 35 ketua DPC kabupaten/kota se-Jawa Tengah, di Semarang, Minggu (2/5) malam. Pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan musyawarah cabang (Muscab) yang digelar serentak beberapa waktu lalu.
Selain dilantik, para pengurus juga wajib menandatangani kontrak kerja, yakni siap membawa PKB menjadi partai besar, dan memberi manfaat bagi masyarakat.
Menurut Gus AMI, sapaan akrab Muhaimin, para pengurus harus bertindak dan hadir secara substantif kepada masyarakat. "Harus berjuang terus, berikan solusi atas masalah yang muncul dengan aksi dan langkah konkrit yang nyata," tegas Wakil Ketua DPR RI ini.
Politik, kata Gus AMI, harus bisa memberikan fakta. Semuanya, kata dia, melalui aksi nyata. "Kita berbuat apa? Apa yang sudah kita perbuat. Kita harus benar-benar hadir di tengah masyarakat," sebutnya.
Selain itu, lanjut Gus AMI, kepedulian sosial dan komitmen harus terus dipegang. Harus istakamah dan dijalankan terus menerus. "Komitmen pada keaslian kita, grassroot kita. Empati pada persoalan-persoalan sosial," bebernya.
Dia mengatakan, hasil survey menunjukkan PKB di jalur yang positif, yakni masuk tiga besar. "Tentu ini harus kita pertahankan, dan realisasikan. Mari kita solidkan dan terus rapatkan barisan," katanya.
Hadir dalam acara itu, Sekjen PKB Hasanudin Wahid, Wakil Ketua DPP PKB Ida Fauziyah, Sekretaris DPW PKB Jateng H Sukirman, anggota fraksi PKB DPR RI dan FPKB DPRD Jawa Tengah.
Ketua DPW PKB Jawa Tengah KH M Yusuf Chudlori mengatakan, setelah melalui proses Muscab, penyeragaman organisasi, konsultasi dengan NU, maka tinggal penetapan dan penyerahan surat keputusan (SK).
"Insya Allah semua terakomodir. Kalau ada dinamika itu sebuah kewajaran. Yang pasti 35 DPC se-Jawa Tengah siap dan loyal kepada ketua umum," ujarnya.
Di Jateng, kata pria yang akrab disapa Gus Yusuf ini, tak sedikit pun terdampak. Dia menegaskan, di provinsi ini, seluruh pengurus solid dan satu barisan mendukung kepemimpinan Muhaimin Iskandar. "Kita sudah wawancara satu persatu pengurus DPC. Semua siap untuk menambah kursi dalam Pemilu mendatang," tegasnya.
Gus Yusuf mengakui, tantangan Pemilu 2024 sangat berat. Karena itu butuh kerja keras sekaligus kerja cerdas. "Karena itu selain komitmen, kita juga sodorkan kontrak kerja bagi para pengurus," tegasnya.
Dalam acara itu juga diberikan penghargaan kepada sejumlah calon anggota legislatif (Caleg) 2019 yang turut berperan serta mendongkrak perolehan suara PKB.