Indragiri Hulu, Gatra.com- Tingkat curah hujan yang tinggi sejak sejak Senin (19/4) lalu mengakibatkan meluapnya debit sungai Indragiri. Akibatnya dua Desa di Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, terendam banjir.
Sedikitnya 195 Kepala keluarga (KK) yang berada di Desa Penyaguhan dan Sungai Akar itu terpaksa mengungsi ketempat dataran yang lebih tinggi.
Melihat kondisi seperti itu disela-sela melakukan pantauan Pemilihan suara ulang (PSU) di Desa Ringin, Kecamatan Batang Gansal, Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar turun ke tempat pengungsian warga untuk menyalurkan bantuan berupa lima ton beras.
"Bantuan beras itu kita berikan kepada dua kepala desa yang terdampak banjir disana agar disalurkan ke masing-masing KK secara langsung," ujar Gubri kepada Gatra.com di lokasi pengungsian, Selasa (20/4).
Orang nomor satu di bumi melayu itu menyebut, bantuan beras tadi merupakan wujud kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terhadap situasi dan kondisi masyarakat yang sedang mengalami musibah. "Kiranya bantuan pemprov ini dapat meringankan beban para warga Desa Penyaguan dan Desa Sungai Akar yang terkena musibah banjir," ucap Syamsuar.
Dilokasi yang sama Penjabat (Pj) Bupati Inhu, Chairul Riski juga memberikan bantuan berupa tiga ton beras untuk dua desa yang terdampak banjir itu.
Mantan Kadis Kominfo Riau itu menyebut, kalau banjir di dua desa tersebut memang sudah menjadi agenda tahunan warga disana akibat luapan anak sungai Indragiri.
"Totalnya ada 187 KK di Desa Penyaguhan dan 8 KK di Sungai Akar yang terkena dampak banjir ini. Kiranya bantuan ini dapat meringankan beban saudara saudara saat ini," ujarnya.