Jakarta, Gatra.com - Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno menyebutkan bahwa Direktorat Keselamatan Transportasi Darat harus dimunculkan kembali. Hal ini disampaikan dalam webinar bertajuk “Sinergi Pemerintah dan Operator Dalam Mewujudkan Angkutan yang Berkeselamatan” yang diadakan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI) pada Senin (20/4).
Berdasarkan data dari Korps Lalu Lintas Kepolisan Negara Republik Indonesia (Korlantas), dalam 1 jam, 1-3 orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di Indonesia. Hal ini menurut Djoko menjadi alasan mengapa Direktorat Keselamatan Transportasi Darat harus ada.
“Sementara darat ini kalau kita lihat satu jam, 1 sampai 3 orang yang meninggal, artinya penting sekali dimunculkan Direktorat Keselamatan Transportasi Darat,” ucap Djoko.
Djoko juga menuturkan bahwa di Indonesia masih banyak masalah yang harus dibenahi.
Adapun keselematan sekarang dipegang oleh Direktorat Sarana Perhubungan Darat, menurutnya hal tersebut masih belum mencukupi. Djoko memberikan contoh Direktorat Jenderal Perkeretaapian yang masih memiliki Direktorat keselamatan perkeretapaian.
“Kereta api itu sekarang kecelakaannya sudah minim, tapi dia masih punya Direktorat Keselamtan karena tetap dijaga keselamatan itu,” ucap Djoko.
Menurut Djoko, pembentukan Direktorat Keselamatan Transportasi Darat merupakan suatu kebutuhan walaupun satu Direktorat Jenderal hanya memiliki 4 Direktorat.