Home Ekonomi Bupati Percantik Kota Banjarnegara Jelang Lebaran

Bupati Percantik Kota Banjarnegara Jelang Lebaran

Banyumas, Gatra.com– Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah mempercantik Kota Banjarnegara mendekati libur lebaran Idul Fitri 2021 ini. Salah satunya, yakni dengan menghotmix sejumlah ruas jalan kota.

Beberapa ruas yang dihotmix yakni, Ruas jalan KH Busyaeri, Jalan Jenderal Soedirman, Jalan Mayjen Sutoyo, serta DI Pandjaitan. Bupati didampingi Kepala Dinas Kominfo, Riono Rahadi Prasetyo SH, MH, Kabag Umum Drs Karnoto, Satpol PP dan DPU PR Banjarnegara.

Bupati Budhi Sarwono mengatakan layering (pengaspalan jalan) dilakukan untuk meningkatkan akses di perkotaan sekaligus menyambut idul fitri tahun 2021.

“Kita ingin menyambut untuk masyarakat yang mudik, yang pulang kampung. Jika sudah sampai di Banjarnegara, silakan Njenengan bisa beraktivitas dengan baik, dengan nyaman. Bisa menikmati jalan bagus di kampung halaman,” kata bupati, saat meninjau pengaspalan di Jalan KH Busyaeri, dikutip Selasa (20/4).

Menurut dia, pelayanan akses jalan yang yang bagus kepada masyarakat, merupakan tanggung jawab pemerintah untuk melayani rakyatnya. “Ini lho wujud uang rakyat, kami kembalikan ke rakyat dalam wujud akses jalan yang bagus,” ujarnya.

Sementara, Kepala DPU PR Banjarnegara, melalui Kabid Bina Marga, Arqom Al Fahmi yang mendampingi bupati bersama mengatakan, untuk layer ulang jalan se-kecamatan Banjarnegara, telah dianggarkan Rp11 miliar lebih dari APBD tahun 2021.

“Peningkatan ruas jalan tersebut merupakan bagian dari kegiatan pemeliharaan berkala jalan dalam kota Banjarnegara tahun anggaran 2021, dengan anggaran kurang lebih Rp 11 miliar. Kita ditarget maksimal H-7 sebelum lebaran sudah selesai,” Arqam menjelaskan.

Jelang lebaran, Pemkab Banjarnegara juga akan meningkatkan pengawasan terhadap jalan berlubang. Jalan yang tengah dipantau antara lain jalur provinsi di Banjarmangu-Karangkobar, Wanadadi, Rakit Mandiraja, hingga jalur nasional. Untuk jalan kabupaten sendiri, bupati telah mengharuskan untuk ‘zero lubang’.

1436