Semarang, Gatra.com - Uji coba pelaksanan pembelajaran tatap muka (PTM) di 140 sekolah di Jawa Tengah selama 12 hari dinilai berjalan bagus. Uji coba PTM itu diikuti sekolah mulai jenjang SMP, SMA, SMK, dan MA yang tersebar di 35 kabupaten/kota se- Jawa Tengah (Jateng) berlangsung 5-16 April 2021.

Menurut Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo selama pelaksanaan uji coba PTM tidak ada temuan luar biasa ada sekolah terkena Covid-19. “Sampai sekarang, dari hasil evaluasi PTM di 140 sekolah, Alhamdulillah berjalan bagus. Belum ada temuan yang luar biasa kasus Covid-19,” katanya di Semarang, Senin (19/4).

Dari evaluasi PTM lanjut Ganjar, diketahui tingkat kedisiplinan kalangan siswa untuk mentaati protokol kesehatan Covid-19 telah berjalan baik. Namun, sebaliknya justru dari kalangan guru masih kurang disiplin, ada beberapa catatan.

Para guru terkadang lupa menjaga jarak, masih berdekatan kurang dari satu meter saat ngobrol dengan sesama guru, bahkan terkadang maskernya dibuka. “Saya minta kepada semua guru untuk memperbaiki agar dispilin menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.

Menurut Ganjar, dengan hasil evaluasi ini ada kemungkinan penambahan sekolah dalam pelaksanaan uji coba PTM tahap kedua pada 26 April sampai 7 Mei mendatang. Meski begitu, semuanya harus dibahas dengan detil dan matang.

Sebelum pelaksanaan uji coba PTM tahan dua, saat ini yang perlu disiapkan adalah kegiatan ujian luring secara langsung di sekolah. Semua sekolah yang akan melakukan ujian luring harus menyampaikan persiapan sesuai ketentuan yang ada.

“Sekolah tidak boleh jalan sendiri melakukan ujian luring sebelum diizinkan. Nanti akan ada tim untuk melakukan review persiapan agar nanti bisa aman semuanya,” tandasnya.