Batam, Gatra.com- Pergerakan lalu lintas angkutan udara (LLAU) di Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam pada Maret 2021 mengalami kenaikan dibandingkan pada Februari 2021. Data pergerakan pesawat yang dihimpun Bandara Hang Nadim, tercatat sebanyak 985 pesawat datang dan 980 pesawat yang berangkat, serta sebanyak 91 penerbangan lokal (pesawat kecil).
Adapun jumlah penumpang yang berangkat pada Maret 2021, tercatat sebanyak 97.551 penumpang dan sebanyak 95.674 penumpang yang datang. Selain itu, tercatat sebanyak 14.979 penumpang yang transit di Bandara Hang Nadim. Sedangkan untuk kegiatan bongkar muat kargo, tercatat sebanyak 1.305.945 kg bongkar dan 1.172.317 kg muat.
Dengan demikian total keseluruhan dari jumlah arus lalu lintas angkutan udara periode Januari s.d. Maret 2021, untuk penerbangan pesawat sebanyak 5.904 pesawat, dengan rincian sebanyak 2.822 pesawat datang dan 2.820 pesawat berangkat.
General Manager BUBU Hang Nadim Batam, Benny Syahroni, menuturkan, pada tahun 2021 ini diperkirakan jumlah arus penumpang di bandara Hang Nadim akan mengalami peningkatan. Hal ini berbanding terbalik dengan arus penumpang kapal di Pelabuhan Penumpang Badan Usaha Pelabuhan BP Batam pada Triwulan I 2021 yang mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19.
“Kontribusi terbesar yang menyebabkan penurunan jumlah penumpang pada triwulan I 2021 ini karena kebijakan penutupan akses ke negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia, untuk mencegah penyebaran Covid-19 sehingga pelabuhan internasional di Batam mengalami penurunan yang sangat drastis,” kata Direktur Usaha Pelabuhan BP Batam, Nelson Idris dalam keterangannya, Jumat (16/4/2021).
Penurunan jumlah penumpang di lima pelabuhan internasional di Batam mencapai 99%, yakni dari 1.403.001 penumpang pada triwulan I 2020 menjadi hanya 13.140 penumpang pada triwulan I 2021, yang didominasi oleh Pekerja Migran Indonesia (PMI), pemilik long term visa, maupun pelaku perjalanan dinas terbatas.
Sementara itu, jumlah penumpang di pelabuhan domestik juga mengalami penurunan sebesar 44,8% dari triwulan I 2020 sebanyak 864.261 penumpang menjadi 477.033 penumpang dengan didominasi arus penumpang di Pelabuhan Domestik Telaga Punggur sebesar 53,7 persen. Sedangkan arus lalu lintas kapal penumpang juga mengalami penurunan sebesar 59% dari pencapaian di triwulan I tahun 2020, yakni dari 13.207 call menjadi 5.370 call di triwulan I tahun 2021.
Meski begitu, pelayanan terhadap penumpang tetap dioptimalkan. Semua counter tiket yang ada di Pelabuhan Domestik Telaga Punggur sudah menyediakan fasilitas QRIS bagi penumpang, sehingga bisa menjadi alternatif untuk pembayaran boarding pass.
Pihak Bandara Hang Nadim juga telah meyiapkan pos pemeriksaan Rapid Antigen dan tes GeNose C19 serta posko operasional lainnya yang terdiri dari berbagai unsur di bandara, guna mendukung pelayanan dan memperketat protokol kesehatan pencegahan Covid-19. (*)