Jakarta, Gatra.com- Head of Digital Banking, Branchless, and Partnership CIMB Niaga, Bambang Karsono Adi mengatakan, per 31 Desember 2020, jumlah transaksi finansial yang diproses di OCTO Mobile meningkat 50% secara tahunan. Adapun jumlah pengguna yang dilayani mencapai 2,4 juta.
Sepanjang 2020, bank swasta nasional
terbesar kedua di Indonesia ini telah meluncurkan lebih dari 70 fitur serta penyempurnaan di OCTO Mobile. “Meskipun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan, kami tetap berupaya untuk memberikan inovasi terbaik," kata Bambang pada Diskusi Bersama CIMB Niaga di Jakarta, Kamis (15/4).
Diantaranya, fitur pembelian Surat Berharga Negara (SBN) Ritel, pembayaran pajak kendaraan bermotor, Travel Concierge untuk pembelian tiket pesawat, pembayaran tagihan kepada 49 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), tarik/setor tunai di Indomaret, dan berbagai fitur tambahan lainnya.
"Dengan beragam inovasi tersebut, nasabah kini dapat memenuhi kebutuhan finansialnya dalam satu aplikasi, mulai dari transaksi, investasi, pinjaman, serta layanan penunjang sehari-hari,” kata Bambang.
Sebanyak 43% dari total transaksi pembukaan deposito yang diproses bank berasal dari OCTO Mobile. Sedangkan 22% dari total transaksi valuta asing juga berasal dari aplikasi ini juga. Hingga melayani 78,6% dari total transaksi yang dikonversi menjadi cicilan kartu kredit.
Bambang menjelaskan, untuk kebutuhan transaksi, OCTO Mobile dapat melayani transfer tanpa biaya ke bank lain sebanyak 20 kali per bulan. Top-Up e-Wallet lengkap hingga 12 e-Wallet ternama.
Serta membayar tagihan dan pajak, belanja menggunakan berbagai sumber dana yang tersedia sesuai ketentuan termasuk Poin Xtra, Tabungan, Kartu Kredit, dan Rekening Ponsel, hingga tarik setor tunai tanpa kartu.
Bahkan nasabah juga tidak perlu bersentuhan dengan benda lain ketika bertransaksi di merchant dengan memanfaatkan layanan Scan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).